Pagi ini seperti biasanya, aku pergi berangkatnya ke sekolah bersama abangku. Karna aku dan abangku satu arah, jadi abangku selalu berangkat bersamaku, itupun ayah yang menyuruhnya.
"Bang, aku berangkat ya" Aku turun dari mobil seraya mengecup punggung tangan abangku.
"Ya udah sana" Abangku berlalu pergi.
Aku berjalan menuju gerbang sekolah, seperti biasa aku hanya menunduk. Terlihat beberapa siswa yg sedang duduk-duduk di koridor sekolah. Saat aku sedang berjalan seseorang memegang bahuku. Aku menoleh ke arah orang tersebut, ternyata dia adalah Nazla.
"Naz, lu tuh ih bikin kaget tau" Aku bedecak kesal.
"Maaf Sya, lagian lu diem-diem aja"
"Si Rere kemana? "
"Dikelas kali"
Saat aku tiba di kelas aku langsung menyimpan tasku di atas meja. Aku memeriksa hpku. Telihat notifikasi tergantung di hpku. Ternyata dari aplikasi instagram yang memberitahu bahwa seseorang telah memfollowku. Aku langsung berselancar di instagram ternyata ka Fajri memfollowku.
"Re, lihat gih ka Fajri ngefollback gua tau" Aku menyodorkan hpku kepada Rere.
"Eh, emang lu ngefollow dia? "
"Kerjaan si Nazla tu" Aku bergumam, jengkel.
Tiba-tiba si pawang berisik datang dari balik pintu.
"Sya, Re pada ngapain nih" Sambil mengemut permen batang di mulutnya.
"Diem lu, gua di follback sama ka Fajri gara-gara lu nih" Aku mendengus.
"Lah kok, gua gk di follback sih? " Nazla menyesal.
"Lah mana gua tau, pokoknya tanggung jawab kalo ka Fajri kenal gua" Mukaku mulai memerah.
"Gua juga gk di follback, aneh tau emang dia kenal lu tah? " Rere menimpali omongan Nazla.
"Udah ah, gua bakal unfollow ka Fajri"
"Jangan lah Sya, sayang orang-orang aja pengen di follback dia" Rere melarangku.
"Tapi gua gk mau, gua gk suka sama dia" Aku melihat akun ka Fajri dan mencari kata "batal mengikuti".
"Jangan Sya, sayang banget" Nazla mendukung Rere. Nazla mengambil hp dari tanganku. Nazla menyita hpku dan mengatakan tidak akan mengembalikannya jika aku unfollow akun ka Fajri.
"Iya Naz, enggak!! " Rasa kesalku mulai memuncak.
"Janji! " Nazla berusaha membuatku berjanji.
"Iya Naz" Aku mulai pasrah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Taaruf Cinta
RomanceSeorang siswi SMA yang duduk di kelas 3 pertengahan memiliki sifat dingin dengan seorang laki-laki, tiba-tiba mengalami suatu perjodohan yang di inginkan oleh ke dua orang tuanya apakah siswa tersebut akan menerima perjodohannya. . . . . Ingin tahu...