Introducing Point

2.3K 57 19
                                    

"Perasaanku tidak enak," kata Gwangsoo sambil menyedekapkan kedua tangan di depan dada. Kim Joongkook tertawa-tawa kecil begitu juga yang lain.

"Hari ini kita kedatangan lagi oleh pria-pria idaman wanita, idola dunia yang sudah melanglang buana," Yoo Jaeseok berkata dengan semangat yang berapi-api. "KIM HEECHUL!" Kim Heechul maju sebentar dan dengan pesona luar biasa, pria muda itu mengulas senyum menawannya, membuat beberapa staf wanita menjerit tertahan. "Kim Heechul-sshi, silakan memperkenalkan teman kencanmu."

Kim Heechul menarik lengan gadis manis berambut panjang bergelombang. Keduanya maju agak ke depan dan membungkuk bersamaan, "Annyeong, Kim Heechul imnida. Ini kekasihku, Park Sangra. Gomapta."

"Anyeonghaseyo, naneun Park Sangra imnida," kata si gadis malu-malu. Gadis itu lumayan tinggi. Terlihat dari tingginya persis berada di leher seorang Kim Heechul yang menjulang. "Bangawayo, yeorobeun ..."

Yang lain bertepuk tangan dan tepuk tangan Lee Gwangsoo terdengar keras sekali. Yoo Jaeseok bersuara kembali, "Heechul-sshi, bisa diceritakan bagaimana kalian bisa berkenalan dan memutuskan untuk... err... berkencan?"

"Ah," Heechul nyengir-nyengir, "itu karena... begini, di usiaku yang sekarang, kurasa aku membutuhkan untuk memiliki seseorang yang mengerti aku seperti halnya aku. Dan aku melihat seorang yang kurasa sebelas-duabelas denganku. Park Sangra datang dan membuatnya menjadi lebih jelas. Maksudku, yang tadinya kupikir aku bisa menangani sendirian, Sangra membuatnya menjadi lebih mudah," kata Heechul, membuat gadis di sisinya terkekeh malu. Si gadis menutupi wajahnya dengan kedua tangan. "Dan tentang bagaimana aku bisa berkenalan dengan dia, kurasa sebaiknya biar aku saja yang tahu..."

"Manis sekali," celetuk Haha, "karena aku juga merasakan hal yang sama saat bertemu dengan Ga Eun..." tambahnya sembari memeluk-meluk Kang Gary.

"Algesimnida!" Yoo Jaeseok mulai bertepuk tangan lagi, diikuti tepuk tangan yang lainnya. "Baiklah, idola selanjutnya, baiklah sebenarnya aku agak sakit hati ketika melihat anak ini di antara deretan idola lainnya," kata Jaeseok, si pria muda yang ditunjuk membelalakkan matanya. Mulutnya membentuk lafal huruf O yang kentara dan tertawa kecil.

"Hyung!" seru pemuda itu.

"Aigoo, kurasa idola lainnya memang sedang tidak ada waktu karena terlalu sibuk dan yah, syuting Running Man tetap harus berjalan kan, aku bisa memahami dilema yang dirasakan para tim kreatif," kata Yoo Jaeseok dengan mimik muka sedih. Yang lain tertawa, termasuk gadis di sebelah pemuda korban bully-an.

"Yaak, Choi Hyunhee!" raung si pemuda, melihat kekasihnya ikut tertawa.

"Aro," Yoo Jaeseok berkata sambil menahan tawa, "pemirsa, sambutlah idola kita yang tidak terlalu tampan namun bersuara emas... JOHN PARK!" John Park menggamit lengan gadis muda di sebelahnya. Gadis berperawakan mungil seperti halnya si pemuda, melangkah satu langkah ke depan, sejajar dengan Kim Heechul dan Park Sangra. "Mr. Park, you may introduce your woman to others," Yoo Jaeseok bersuara dengan meniru gaya Ryan Secrest, pembawa acara American Idol. "Dan tolong jelaskan guna-guna apa yang kau berikan pada gadis ini hingga dia tertarik dan bersedia menjadi pacarmu."

John Park membentuk mimik melongo-bodoh khasnya dan kemudian tertawa-tawa, "Yak, Hyung. Ah, jebaaal..."

"Aranda," Jaeseok terkikik, "kau dipersilakan untuk mengenalkan kekasihmu pada yang lain dan ceritakan sedikit pada kita semua tentang bagaimana kalian berkenalan dan akhirnya saling jatuh cinta."

"O, itu..." John Park memulai kisahnya.

"Yap! Cerita yang menggugah hati telah kita dengar..." Jaeseok bertepuk tangan. Seokjin tertawa sampai perutnya sakit dan Kim Joongkook tertawa dengan kedua tangan di pinggang. Beberapa yang lainnya tertawa hingga matanya segaris.

[✓] Running Man 200 "Reveal The Dating"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang