Aerin sedang duduk dibangku taman di perumahan miliknya, gadis itu sedang memikirkan lelaki yang berkunjung ke rumahnya kemarin sore
Flashback
"Ma aerin pulang"
"Ah sini sayang ada yang ingin mama perkenalkan padamu, sini ayo duduk" ajak nyonya shin sembari menuntun putri semata wayangnya itu ke ruang tamu
"Ini aerin perkenalkan teman mama baru datang dari Jepang" kenal nyonya shin
"Oh hallo tante perkenalkan namaku Aerin,Shin Jaerin" salam aerin
"Kamu cantik sekali sayang, jadi menantu tante mau ya?" canda nyonya kim sembari melirik anak lelakinya yang sedari tadi duduk diam memperhatikan percakapan mereka
"Aerin masih sekolah tante lagipula umur aerin masih terbilang sangat muda untuk menjadi seorang ibu dan istri" tolak aerin sambil tersenyum kikuk
Yang benar saja pikirnya, diumurnya yang sangat muda ini ia harus merelakan masa remajanya dengan menikah konyol,mengurus suami dan anak? mengenakan daster dan celemek?
AHTIDAAKKK!!
Jaerin masih ingin melihat wajah tampan RM, ia masih ingin menikmati rotisobek milik Jimin dan Jungkook"Hahaha iya sayang tante mengerti, ini perkenalkan anak tante" kenal nyonya kim sembari melirik anak lelakinya itu
Seolah mengerti dengan tatapan sang ibu lelaki bertubuh tinggi tegap itu mengulurkan tangannya
"Perkenalkan namaku namjoon, Kim Namjoon"
"Aerin, Shin Jaerin"
Flashback off
"Arghhhh kenapa aku jadi memikirkan lelaki bodoh itu""Boleh aku bergabung?"
"Tidakk tidak! Kau cari saja bangku kosong yang lain, aku sedang ingin sendiri" tolak aerin tanpa melihat lawan bicaranya
"Tapi bangku lain sudah penuh"
Ntahlahh, mood aerin sangat kacau karena memikirkan lelaki yang berkunjung kerumahnya kemarin, dan ditambah lagi dengan kehadiran sesosok lelaki dihadapannya ini sangat menambah memperburuk suasana hatinya saja
Dengan perasaan kesal dan rasa penasaran, jaerin ingin melihat siapa lelaki yang sudah mengacau harinya yang telah kacau ini
"Jadi bagaimana? Apakah aku boleh bergabung denganmu kulihat kau sedang duduk sendiri disini dan sepertinya kau sedang banyak pikiran, seperti anak gadis yang sedang putus cinta saja" ejek namjoon
Astagaa aerin sangat terkejut, lelaki ini yang telah membuat moodnya kacau belakangan ini
"Tidak usah melihatku seperti itu, aku tau aku ini sangat tampan dan mempesona"
Seolah telinga aerin menangkap perkataan yang sangat menggelikan itu, aerin langsung tersadar dan langsng membuang muka kearah lain
"Ntah sudah berapa kali aku bertanya, Jadi apakah boleh aku bergabung denganmu Shin Jaerin"
"Silahkan"
Setelah beberapa saat mereka sibuk dengan kegiatan masing-masing akhirnya Namjoon membuka suara
"Bagaimana jika kita mengulang perkenalan kita?"
"Untuk apa? Bukankah sudah jelas kau itu anak dari nyonya kim teman ibuku, dan kau baru pindah dari jepang"
"Ntahlah aku hanya ingin mengulanginya, lagipula aku merasa tidak nyaman jika berkenalan didepan orangtua kita"
APA? KITA? ORANG TUA KITA? Seperti sudah kenal lama saja pikir aerin_-
Merasa tidak ada respon dari Aerin akhirnya Namjoon memperkenalkan dirinya kembali
"Namaku Kim Namjoon aku dan orang tuaku baru pindah dari Jepang dan aku baru pindah di perumahan ini satu minggu yang lalu tepatnya diBlok C"
"Benarkah? Tapi aku tidak pernah melihatmu"
"Aku sibuk mengurus kepindahan sekolahku"
"Ah ternyata kau masih bersekolah, kukira kau sudah berumah tangga" ejek Aerin
"Ya kau benar, setelah lulus sekolah aku akan langsung menikahi seorang gadis"
Aerin terkejut, apakah benar namjoon akan menikah setelah lulus sekolah, apakah ia tidak ingin berkuliah? Atau mengejar cita-citanya? karena menurut pandangan Aerin namjoon ini memiliki postur tubuh tinggi tegap, dan memiliki wajah tampan sangat cocok jika ia mempunyai mimpi menjadi seorang model
Tetapi aerin langsung membuang jauh pikirannya itu, mungkin benar jika lulus sekolah namjoon akan menikah, mungkin juga ia sudah mempunyai gadis yang sudah menjalani hubungan lama dengannya, jadi wajar saja jika setelah lulus sekolah dia akan menikah, gadis mana yang menolak jika diajak berkencan dengan namjoon
"Ah ternyata benar, padahal aku hanya menebak saja"
"Ya setelah lulus sekolah aku akan menikahimu" goda Namjoon
Aerin terdiam ia masih mencoba mencerna perkataan namjoon barusan, apakah aerin tidak salah dengar
"Ahahah aku hanya bercanda aerin, tolong kondisikan wajahmu mengapa pipimu berubah menjadi begitu merah" tawa namjoon
Sial, Aerin sangat malu dengan keadaan dirinya saat ini pipinya terasa begitu panass
"Kau sangat lucu jika pipimu merah seperti tomat" Ucap namjoon gemas disela tawanya sambil mencubit pipi aerin
"A-aku hanya merasa sedikit kepanasan disini" elak aerin
"Benarkah? Padahal ini sudah sore matahari juga sudah hampir tenggelam, bagaimana bisa kau merasa kepanasan dengan cuaca seperti ini"
Aerin benar-benar malu sekarang, bagaimana bisa ia memberikan alasan bodoh itu kepada namjoon
"A-ah iya kau benar, aku lupa jika hari sudah sore"
"Kalau begitu aku permisi pulang untuk membersihkan diri dan ingin mengerjakan tugas sekolah""Yasudah, biar ku antara"
"Tidak usah joon aku masih bisa memanfaatkan kakiku dengan baik"
"Tidak apa aku juga ingin pulang dan istirahat, lagipula kita hanya berbeda satu blok"
Memang benar mereka itu bertetangga, hanya berbeda satu blok Aerin diblok B dan Namjoon diblok C
"Yasudah ayo"
Aerin menerima tawaran namjoon ia pikir tidak baik jika menolak tawaran baik namjoon, lagipula ia sedang malas untuk berjalan
"Kau tunggu saja disini aku akan mengambil mobilku dulu sebentar"
"Aku ikut saja joon sangat merepotkan jika kau harus kesini lagi"
Namjoon tersenyum
Selain mempunyai paras yang cantik,kulit putih,dan tubuh tinggi bak seorang model, Aerin adalah sosok perempuan yang sangat pengertian berbeda dengan wanita kebanyakan"Ok let's go" ucap namjoon sambil menggenggam pergelangan tangan aerin menuju mobilnya
•••••
Enjoy my story>,<
keep voment juseyo💞
KAMU SEDANG MEMBACA
Backtoyou-knj
Short StorySekuat apapun kamu menahan nya yang pergi akan tetap pergi dan yang datang akan tetap datang karena tuhan selalu menyediakan cara untuk mengembalikan nya lagi. [Cover by: bungamygsr_] (slow update)