La Dolce Vita 14

3.7K 232 25
                                    

Tangan pipi gatel pengen cpet up, yaudah double nih ._.

Hari ini guanlin mengajak jihoon makan malam diluar. Dia mengajak jihoon makan direstoran mewah.

"Lin menu di restoran ini kan mahal" ucap jihoon tak enak.

"Tidak apa, bahkan aku sering makan direstoran seperti ini" jawab guanlin.

Terdengar alunan musik yg indah memenuhi restoran tersebut. Beberapa orang yg datang juga berpakaian mewah. Bisa dilihat mereka semua orang kaya yg datang kesini.

"Pilihlah menu yg kau mau ji" ucap guanlin.

"Aku sama denganmu saja tapi minumnya cappucino" ucap jihoon lalu guanlin mengangguk.

Setelah guanlin menyebutkan menu apa yg dia pesan ke mbak restoran tersebut, guanlin kini beralih menatap jihoon.

"Ji kau cantik"

"Aku laki2 lin"

"Aku serius" mendemgarnya cukup membuat jihoon tersipu malu.

Guanlin mengenggam tangan jihoon lalu menatap manik matanya dengan lekat, terdapat bintang yg indah didalam sana.

"Jihoon, aku serius mencintaimu, percayalah" ucap guanlin tulus.

"Hm, kutahu itu" ucap jihoon. Setelah kemarin dinasehati ong dia tersadar bahwa dia benar2 memiliki perasaan yg kuat dengan guanlin.

Makanan yg mereka pesan pun sampai. Guanlin dan jihoon segera segera menyantap makanannya. Jika bersangkutan dengan makanan mata jihoon langsung berbinar.

Guanlin terkekeh melihat jihoon kesusahan memotong daging sapi yg dia pesan.

"Sini, biar kupotongkan untukmu" ucap guanlin lalu mengambil alih memotong daging untuk jihoon.

"Terima kasih" ucap jihoon dan segera mencicipi daging tersebut. Baru satu suapan yg masuk mata jihoon langsung berbinar merasakan enaknya daging tersebut dibalut dengan bumbu khasnya yg membuat daging tersebut semakin nikmat.

Guanlin terkekeh melihat ekspresi jihoon "enak ya?" tanya guanlin lalu jihoon mengangguk antusias.

"Sangat enak!" ucap jihoon lalu lanjut memakan dagingnya.

"Mau datang kepernikahan daniel tidak? Kalau kau keberatan biar aku saja yg datang" ucap guanlin.

"Tentu saja aku akan datang. Sahabatku segera menikah masa aku tidak datang untuk menyemangatinya"

Pernikaha daniel dan ong akan digelar bulan depan, cepat sekali. Memang mereka berdua dasar bucin.

"Baiklah, kalau kau kelelahan kita langsung pulang saja tak perlu berlama lama karena hanya memberi ucapan selamat mereka akan senang" ucap guanlin lalu makan dagingnya.

"Mereka pasti bahagia menikah, lalu memiliki anak, hidup bahagia seperti di cerita dongeng"

Guanlin tersenyum "kau mau?"

Jihoon sadar dengan ucapannya tadi "a-apa maksudmu? Aku kan hanya mengatakan mereka pasti hidup bahagia seperti di cerita dongeng" jihoon tersipu malu.

Oh My Baby! | Panwink✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang