The True Story Is Begin (Hargai setiap Langkah dan waktumu)

The True Story Is Begin

"(*Catatan_Sang_Kancil: Ceritaku dimulai di Anyer"
"Segala sesuatu pasti akan ada fase indah pada waktunya"

Pada waktu itu aku sedang duduk merenung melihat ke arah langit yg mulai sedikit demi sedikit mulai gelap, aku hisap sebatang rokok ditemani secangkir kopi hitam, asap rokok yang aku tiupkan tepat didepan wajah ku seakan-akan mewakili betapa kalutnya prasaan ku,

Aku merenung sambil mendengarkan lagu "Astronaut" lagu yg bergenre Pop Punk Yg dinyanyikan oleh band asal Montreal Quebec Kanada yaitu Simple Plan, lyric dalam lagu itu sekali lagi seakan-akan menggambarkan situasi ku pada saat itu, dan sesekali menyindir prasaan ku, diawali lyric
" Can anybody hear me?
Or am i talking to myself?" dan dipertengahan lyric "Can anybody tell me why i'm lonely like a satellite?" lyric yang sedikit menyindir prasaan ku, seketika aku merasa bahwa pikiran dan hatiku sedang berdialog, berbincang, bagaimana keluar dari situasi ini dan disisi lain prasaanku berdo'a agar Sang "Maha Mengetahui dan Maha Memberi" meneteskan sedikit pengetahuanNya agar mendapat jalan keluarnya. Ke esokan harinya perasaan itu seakan-akan sedang menghantuiku,

setiap langkah kakiku selalu terbayang betapa hancurnya perasaanku pada saat itu, kata "Move On" seakan-akan hanya bualan dan omong kosong saja, sulit rasanya untuk keluar dari cekraman dan bayangan hitam.

kejadian pada waktu itu namun, seiring berjalannya waktu selangkah demi selangkah mulai bangkit dari merangkak,melangkah,lari-lari kecil hingga akhirnya bisa berdiri tegak, memulai babak baru melawan, sigap maju pantang mundur, aku dipertemukan dengan seseorang yg membimbingku memberiku banyak motivasi" kehidupan,mengajariku banyak hal tentang kehidupan yg sebagaimana mestinya,

memberi aura-aura positif, warna warni dalam kehidupan ini, yg lumayan begitu lamanya aku tak merasakan angin segar dalam menjalani kehidupan ini. Dari akhir tahun 2014 hingga saat ini aku terpuruk bagai perahu layar yg tersesat dilautan lepas yg tak tau arah dan tujuan, hingga akhirnya aku menemukan setitik cahaya yang membimbingku ke daratan kebahagian walaupun itu belum seutuhnya aku yakin didepan nanti akan ada pulau - pulau kebahagian yang akan jadi tempat pelatihanku agar aku bisa menyelami samudra yang tak bertepi untuk mendapatkan mutiara yg indah nan gemerlap yaitu kebahagian yg hakiki.

Namun, tentu untuk mendapatkan sesuatu yg berharga banyak yang harus dilalui,dihadapi pengalaman" berharga banyak memberikan pengaruh-pengaruh positif dalam diri ini walau sesekali harus terjatuh dalam lubang-lubang kegelapan dalam rentan waktu 3,5 tahun ini diakhir 2014 aku memutuskan untuk pulang ke kampung halamanku walaupun kisahku yang sebelumnya belum terselesaikan tapi apalah Daya dipaksa oleh keadaan keluarga yang begitu mengkhawatirkan aku kira dengan memutuskan untuk pulang kembali dapat mencairkan suasana keluarga, memberikan solusi, menjadi jalan keluar untuk bersama namun taqdir memang berkata lain,

hubungan kedua orang yang selalu ku hormati selama hidupku ini harus berakhir dengan berkesudahan. Waktu itu saya berpikir memang taqdir kadang mempermainkan manusia. Apapun yang kita lakukan dan usahakan akan berakhir sesuai dengan apa yang dituliskan olehNya.

Waktu itupun akun sempat mengeluh menyerah susah untuk bisa berdiri tegap kembali, aku belajar 6 th SD 3th MTsN 3th SMK 4th kuliah mengejar gelar S1 setelah semuanya selesai ternyata tak mampu memperbaiki hub kedua orang tua ku.

Waktu itu hatiku terasa hancur terasa hidup ini tak ada gunanya, apalah artinya pelajaran yang kujalani selama ini tak bisa memperbaiki diriku dan keluargaku sendiri.

Dan pada tahun itu pula hubungan dengan gadis pujaan hatiku pun kacau tak karuan hingga akhir ia memilih untuk berlabuh pada Hati yg lebh damai dibanding hatiku yang sedang semeraut pada waktu itu. Akhir tahun 2014 menjadi bulan dan tahun paling menyedihkan dalam hidupku.

Ditahun berikutnya ketidaknyamanan itu terus berlanjut hari demi harinya tak ada ketentraman lg. Semuanya berubah 180 derajat yg awalnya keluarga ini
BERSAMBUNG.....
**
(*Catatan_Sang_Kancil: Ceritaku Dimulai di Anyer)