"Yung ayo kita main."
"Baiklah Saeng, kau ingin main ap-"
"Hyungg kenapa kau hanya main dengannya saja, kau lupa denganku!?"
"Bukan begitu, dia masih kecil,sedangkan kau sudah besar Saeng."
"Hyung berubah, Yung jahaatt."
"Aku tidak berubah Saeng, ak...
Jangan lupa Vote and Comment ❣️⭐ Happy Reading....
Awas yg di pojokan..😂😅 Typo dimana-mana, awas nabrak
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Terlanjur"
°°°
Satu kalimat yg sukses membuat Jin hampir pingsan (hampirrr, masih belum)
"Ahhh... Ayolah Eomma,Hahaha bercanda muu itu tidak lucu. Lagipula di usia Eomma yang sudah tua ini kenapa Eomma malah menambah anak. " Ucap Jin semakin lemas dan berjalan gontai menuju sofa.
"Untuk apa Eomma bercanda Jin, dan beraninya kau mengejek Eomma mu ini tua." Ucap Nyonya Kim dan memandang anak sulungnya yg kelihatan lelah,bahkan wajahnya sudah pucat.
"Kau sakit??" Tanya Tuan Kim
"Hufftt.... Kecapean." Ucap Jin lemas dengan mata tertutup,entah apa yg dia rasakan hanya Seokjin yg tau (😊)
"Kalau kecapekan gak sampai kayak gitu Jin." Ucap Tuan Kim,ia berjalan dan memeriksa suhu tubuh Jin,dengan menempelkan punggung tangannya ke dahi Jin.
"Appa aku baik² sajaa." Ucap Jin sembari menjauhkan tangan Sang Appa dari dahinya.
"Putra-mu selalu saja begitu, dia bilang 'Aku tidak apa² Appa' tapi badannya panas, kepala pusing,mual,dan perut-mu sakit bukan?!"ucap Tuan Kim membuat Jin membelakkan matanya
"Tunggu bagaima--"
"Jadi benar?? Padahal Appamu hanya menebak,ckk... Ckkk... Kau tak pandai berbohong Kimm." Ucap Nyonya Kim
"Istirahatlah... Appa yakin kau pasti capek, apalagi kau belum menyelesaikan tugas kampus mu" Ucap Tuan Kim membuat Jin kembali terkejut,ia berjalan menuju tangga.
"Ituuuu... Eomma, Appaa, a... Akuu... Tidak kuat lagi." Jin mendramantis,nia duduk di tangga dan memejamkan matanya.
"Jinn... Kau baik² sajaa??" Tanya Nyonya Kim.
"Tidak Eomma, aku seteres... Capekk, bisa² aku mati mengurus dua bayi sekaligus. Oh ayolah, Jinnie capekk" Ucap Jin masih dengan posisi yg sama.
"Stresss Jinn... Stresss... " Tuan Kim melangkahkan kaki-nya menuju tempat Jin berada dan......
"Appaa.... Turunkannn...... Aku sudah besar." Ucap Jin,pasalnya Appanya ini menggendongnya ala Bridal Style dan itu sungguh aneh bukan.
"Kau kebanyakan mendrama sihh! Lagian adikmu yg terakhir tidak akan seperti Jonnie,lagian kan dia mirip denganmu bukan,nakal dan aneh." Tuan Kim mulai menggoda anak sulungnya itu
"Apppaa!!! Jangan samakan aku dengan Namjoon,asal Appa tau dia sudah merusakkan pintu kamarku 3 kali ini,jahat sekali bukan?!" Ucap Jin membuat sang Appa terkekeh
"Tidak jauh darimu, kau menyikat gigi dengan penghitam sepatu,itu sungguh sangat lucu,gigi mu itu terli--"
"APPAAAAA" Jin berteriak membuat sang Eomma tertawa sedangkan Namjoon merasa terganggu.
"YUNG JANGAN BELTELIAK,KAU BELICIK." Teriak Namjoon dari kamarnya.
"Sama bukan." Ucap Tuan Kim seraya meletakkan Jin di kasur nya.
"Appaaa!! Jangan menggodaku." Jin mulai bersikap manja.
"Tidak kenapa Appa mau menggodamu, jika Appa homo Appa tidak akan memilih mu baby~~" Ucap Tuan Kim membuat Jin bergidik ngeri,sungguh di keluarga nya tidak ada yg normal.
"Ohh jadi Appa menduakan Eomma??" Ucap Jin sedikit berteriak
"Tidak sia--"
"Apa yg kau katakan Jin?? Jadi Appa-mu berani menduakan Eomma" Ucap Nyonya Kim yg sudah berada didepan pintu.
"Iya Eomma, Appa bilang dia ing--"
"Tidak sayangg, Jin hanya bercanda, iya kan Jin??!"tanya Tuan Kim sembari menatap tajam Jin
"Tidak" Singkat,Padat,dan Jelas
"Ohh jadi begitu...."
"Tidak.... Itu.. Ituu... Tidak benar." Ucap Tuan Kim yg kini mulai ketakutan, sedangkan Jin menahan tawanya sungguh ekspresi Appa-nya sangat lucu
"Jinnnn... Tolong Appa-mu yg tampan Ini" Ucap Tuan Kim
"Kau sudah menggoda-ku dengan memanggilku baby, Appabilang mau menjadi homo dengan laki² lain" Ucap Jin membuat pipi sang Appa merah.
"Eomma, Appa menganggap kalau aku ini perempuan,itu menyebalkan bukan?!" Ucap Jin lagi
"Huhhhh... Kau hanya menggoda Jin,kenapa aku tidak,dasaarr Homo." Ucap Nyonya Kim dan berlalu pergi.
"Hahhahahaa.... Hhaahaa itu.. Bwahhaa.. Aduhh... Sakitt..." Jin tertawa terbahak-bahak, yg membuat perutnya sakit.
"Itu drama yg lucu Appa... Hahahaa.... Sangat² lucuuuuu.. Ahahhaa."ucap Jin dengan nada mengejek.
"Kau ini bukannya membela tapi malah mengejek Appa,sekarang Eomma mu marah kan??" Ucap Tuan Kim.
"Itu salah-mu Appa, siapa suruh menggodaku." Ucap Jin,sedangkan Tuan Kim hanya memutar bola matanya.
"Appa lebih baik daripada kau,sudah tua tapi belum punya pacar.. Bwahahaha."
''APPAAA AKU BELUM TUAAAAA." Teriak Jin,membuat Tuan Kim menutup telinga nya.
"YUNG BELENTI BELTELIAK,INI BUKAN UTAN." Teriak Namjoon
"Sama persis." Ucap Tuan Kim dan segera berlalu pergi.