"Apa saja yang kamu lakukan hari ini, Jimin-ah?""Hnggg?" Jimin membalas dengan atensi fokus pada tab-nya yang tengah memuat permainan untuk mengasah keterampilan kucing. Mata sipitnya membola dengan salah satu tangan terus menekan layar di berbagai tempat.
Memang apa yang bisa diharapkan dari sesosok hybrid kucing? Sebenarnya Jimin bisa diandalkan, dia rekan yang baik, masakannya enak, dan dia tidak pernah berbuat nakal. Hanya saja kebiasaannya memberantaki barang itu kadang masih sulit dikontrol. Selayaknya kucing remaja Jimin juga masih senang bermain sesekali.
Seperti sekarang.
Mendengus, Taehyung menyerah mengajak Jimin bicara. "Biar saja," batinnya. Baterai di tab juga akan habis tidak lama lagi, ia membawanya pulang dengan baterai tersisa 20% dari kantor tadi.
Ia menyamankan diri. Berbaring memeluk Jimin dari belakang, menghidu aroma permen karet yang menguar kuat dari helaian pirang hybrid-nya. Taehyung merengkuh pinggang Jimin yang sempit, menyelipkan telapak tangannya ke sela kaos yang tersibak. Sesekali ia mengecup bahu Jimin, membuat ekor kucingnya menegang dan Jimin beberapa kali bergidik.
Tapi Jimin masih tetap mengabaikannya.... Taehyung kepalang gemas, berakhir ia mengusakkan hidungnya ke tengkuk Jimin sampai sosok dalam pelukannya terkekeh geli. "Master belum makan? Sudah mau mandi? Atau... Master mau Jiminiiiie yaaa?" tanyanya.
"Tentu saja." Taehyung melonggarkan rengkuhannya begitu merasakan Jimin bergerak. Suara "tuk" pelan terdengar pertanda tab sudah disimpan dengan aman di meja nakas. Jimin berbalik, mereka berpandangan sejenak sebelum rengkuhan kembali Taehyung eratkan. Ia merasai usakkan Jimin pada rambutnya. Nyaman sekali. "Tapi kok wangi kamu seperti Yoongi, Jimin-ah?"
Yoongi adalah hybrid kucing milik tetangga sebelah rumahnya, Jeon Jungkook, seorang musisi muda.
Masih tetap mengelus kepalanya, Jimin menjawab. "Iyaaa tadi Yoonie datang, Master. Katanya Jungkook-ssi hari ini sudah waktunya Yoonie mandi tapi Yoonienya nggak mauuu. Maunya mandi bersama Jiminie, jadi ya bareng aja mandinya tadi, begituuu." Ia kembali terkekeh, membuat Taehyung turut tersenyum karena merasakan kebahagiaan yang menguar dari sosok Jimin.
Taehyung mengusakkan wajahnya ke dada Jimin. "Kamu senang?" Anggukkan antusias dari Jimin terasa di atas puncak kepalanya.
"Yaaa Master, Jiminie kan tidak takut mandi," ia tergelak, "tidak seperti Yoonie...."
"Kalau Master mengajakmu mandi lagi, mau?"
"Mauuu!"
-oOo-
"Master Tae 😍😊😆😚,"
"Jiminie sayaaang Master 😄😄😄😄"
KAMU SEDANG MEMBACA
vmin week 2019 [VMIN]
Fanfiction[DRABBLES] VMin Week 2019 dihelat pada tanggal 6-12 Mei. WARNING: Flashbacks. Tidak berkesinambungan. Major character death. Fandom/ Pair: BTS/ VMIN | Rating: R15-R18+ | Cast: Kim Taehyung, Park Jimin, etc | Genres: Slash Romance, Fluff, Semi-smu...