Skyz Night.
Itu adalah salah satu klub malam di Seoul, Korea Selatan. Cukup terkenal dan ramai tiga tahun belakangan ini pertanda tempat laknat itu berjalan baik. Yang berarti Tuhan tidak mengabulkan doa Hyemi selama ini. Doa sejak sepuluh tahun lalu, sejak tempat penuh dosa itu dibangun.
Shim Hyemi mengaku bahwa dia memang sering kali mendoakan kebangkrutan klub malam milik ibunya itu. Tapi, melihat bagaimana tempat itu justru semakin berkembang membuat Hyemi berpikir, Ah.. ternyata Tuhan lebih sayang pada Eomma.
Hyemi tidak peduli Skyz Night membuatnya dijauhi teman-temannya, membuat banyak orang memandang remeh padanya yang notabene anak pemilik klub malam. Cih, percayalah, Hyemi tidak pernah ambil pusing mengenai hal itu. Hanya saja yang membuat Hyemi sangat benci adalah fakta bahwa dia dan ibunya tinggal di gedung yang sama dengan klub malam sialan itu. Gedung berlantai lima itu juga rumahnya.
Lantai satu dan dua adalah tempat utama dimana para pengunjung bisa bebas minum ataupun turun ke lantai dansa yang penuh hingar-bingar. Lantai tiga dan empat adalah tempat yang menyediakan beberapa ruangan untuk bersantai dengan suasana yang lebih sepi dan juga beberapa kamar untuk pengunjung yang membutuhkannya. Itu menyebalkan. Dan yang terakhir, lantai lima. Lantai inilah tempat dimana Hyemi dan ibunya tinggal. Lantai lima ini dibuat benar-benar seperti rumah pada umumnya, ada dua kamar tidur, dapur yang satu tempat dengan meja makan, kamar mandi, dan ruang tengah untuk bersantai. Dan parahnya untuk naik ke lantai lima ini, hanya ada satu jalan utama yaitu melalui pintu depan Skyz Night!
Dan kini, Hyemi yang masih berumur 17 tahun itu, pulang dari sekolah dengan menahan kesal. Bagaimana tidak? Baru saja melewati pintu utama, beberapa pria hidung belang sudah memanggil-manggil namanya dan menyuruhnya bergabung bersama mereka. Oh Hyemi tidak akan sudi melakukan hal itu. Menjijikan sekali. Beruntung ibunya selalu menugaskan dua orang pria untuk menjaganya sehingga tidak ada yang berani mendekat dan berbuat macam-macam padanya.
"Aku tidak melihat Eomma. Dimana Eomma?" tanya Hyemi pada dua bodyguard di belakangnya yang bernama Donghae dan Eunhyuk.
"Sepertinya sedang bertemu dengan klien penting, Nona." Jawab Eunhyuk dengan tenang, sedangkan Donghae hanya diam dan mempersilakan Hyemi masuk ke dalam lift yang di depannya terdapat seorang penjaga juga tadi.
Ya, Skyz Night memiliki dua lift. Hanya saja yang Hyemi gunakan saat ini adalah lift khusus untuk mempermudah Hyemi sampai ke rumahnya. Tidak ada pengunjung yang boleh menggunakan lift ini, bahkan para pekerja disini pun tidak boleh selain Donghae dan Eunhyuk, karena dua pria itu memang bertugas untuk menjaga Hyemi selama berada di gedung ini.
"Siapa klien penting Eomma malam ini? Siapa lagi yang akan Eomma jual?" tanya Hyemi sambil memandang kosong pintu lift di depannya.
"Maaf, Nona. Kami tidak tahu tentang itu." Kali ini Donghae yang menjawab dan Eunhyuk yang mengangguk.
"Ck pembohong," pintu lift terbuka dan Hyemi berjalan keluar masih dengan diikuti Donghae dan Eunhyuk, "Aku yakin kalian tahu hanya saja Eomma yang menyuruh kalian untuk tutup mulut 'kan? Menyebalkan sekali. Apa di dunia ini tidak ada yang bisa jujur padaku?"
"Itu..."
Hyemi berbalik setelah tiba di depan pintu rumahnya, menatap kesal pada dua bodyguard-nya yang hanya bisa diam. "Sudahlah. Aku juga tidak berharap apa-apa pada kalian. Selamat malam."
Setelah itu, Hyemi langsung masuk ke rumahnya. Meninggalkan Donghae dan Eunhyuk yang saling menyalahkan satu sama lain karena sudah membuat Hyemi marah. Memang ini hanya masalah kecil, tapi akan menjadi rumit kalau Hyemi justru mencari tahu semuanya sendiri.
Seperti beberapa bulan lalu, saat Hyemi mencari tahu dengan siapa ibunya berbisnis dan mengacaukan semuanya dengan mengusir klien ibunya itu. Tidak setengah-setengah, Hyemi bahkan sampai menyiram air pada orang itu hingga sang ibu akhirnya mengalami rugi besar karena menerima tuntutan dari kliennya. Dan yang membuat Donghae dan Eunhyuk khawatir adalah bosnya akan memotong gaji atau bahkan memecat mereka karena bersalah tidak bisa menjaga Hyemi agar tidak membuat masalah. Itu ancaman mengerikan bagi mereka mengingat hanya inilah sumber hidupnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Time With You
FanfictionSupport me with Follow, Comment, and Vote! Big thanks for you, readers 💕 "Kau tahu hatiku, hanya kaulah senyumku satu-satunya. Itu akan menjadi indah, itu adalah kesungguhanku. Kebersamaan kita... tidak bisa digantikan dengan uang." -Cho Kyuhyun- ...