My Friend

∞ Jauh ∞

****

Taehyung dan Jimin masih sama sama terdiam sejak pertemuan di lorong rumah sakit tadi kini keduanya duduk di bangku taman. Ah tidak, hanya Taehyung yang duduk di bangku taman sedangkan Jimin duduk di kursi roda.

Sudah sekita 15 menit mereka hanya duduk dalam keheningan hingga Taehyung memecahkan keheningan yang penuh dengan kegugupan itu.

“Bagaimana keadaan mu?” tanya Taehyung.

“Seperti yang kau lihat.” Ucap Jimin.

“Maaf tidak bisa menemani mu.” Ucap Taehyung.

“Aku mengerti.” Ucap Jimin. Menurut Taehyung ini adalah keadaan yang asing untuknya, dimana dia dan Jimin terus berada dalam keadaan hening padahal mereka tidak pernah dalam keadaan seperti ini membuat Taehyung berdecak kesal.

“Tapi aku masih tidak mengerti kemana perginya Kim Taehyung sahabat ku.” Ucapan Jimin membuat Taehyung menatap Jimin bingung.

“Kenapa? Aku disini.”

“Tapi kau berbeda.” Ucap Jimin.

“Aku tetap sahabat mu, Jim.”

“Tapi kau berubah, kau berbeda, kau… bukan lagi sahabat ku…” ucapan Jimin terhenti hingga Taehyung mulai membuka suaranya.

“Aku mohon mengertilah Jim, Hyun Joo membutuhkan tumpuan.” Ucap Taehyung.

“Kau tahu, saat pertama aku membuka mata yang aku dapatkan hanya kekosongan tanpa siapapun disamping ku. Bagaimana perasaan mu?”

“Jim, Hyun Joo sendirian, tanpa orang tua. Kau masih ada Yoongi hyung yang akan menemani mu, kenapa kau juga menjadi seegois ini?” Jimin masih tidak menatap Taehyung, ia masih fokus pada tatapan lurusnya.

“Aku tidak egois Tae….” Ucapan Jimin terpotong.

“Jim, aku yang kini tidak mengerti apa yang sudah terjadi pada Park Jimin di depan ku sekarang.” Potong Taehyung sembari berdiri dari duduknya lalu menatap Jimin tajam sedangkan Jimin hanya menatapnya datar.

“Aku hanya mencoba memahami keadaan yang sepertinya kali ini akan sedikit berubah….” Ucap Jimin sembari memutar kursi rodanya dan mulai mendorong kursi rodanya untuk menjauh dari Taehyung bahkan ia tidak menoleh kebelakang sama sekali.

Sedangkan Taehyung masih tidak mengerti dengan keadaan yang seakan membuatnya semakin jauh dengan sahabatnya itu.

Taehyung hanya masih belum mengerti hingga sekarang jika tindakannya akan membuat dirinya sendiri terluka termasuk antara hubungan pertemanannya dengan Jimin.

*****

Jin menatap Jungkook lamat, ia masih tidak mengerti dengan apa yang sudah terjadi pada anak itu. Jin hanya menakutkan satu hal, Jungkook seperti ini karena Taehyung.

Bukan maksud Jin untuk menyalahkan Taehyung, hanya saja setiap dia Jungkook sakit maka alasannya adalah karena Taehyung.

Tapi tidak bisa dipungkiri jika sejak kecil Jin selalu berpihak pada Jungkook sedangkan Namjoon selalu membela Taehyung.

“Segera bangun Jungkook-ah….” Ucap Jin sembari menyibakkan rambut Jungkook kebelakang.

“Hyung hanya berharap jika semua akan baik baik saja, hyung hanya tidak ingin ada yang terluka lagi. Cukup sudah hyung melihat satu persatu yang hyung sayang pergi.” Ucap Jin.

*****

“Bagaimana keadaan Jimin?” tanya Ny. Park, Yoongi sempat terdiam hingga bibirnya membentuk senyum tipis.