PROMISE (BobSoo❤️)

Isn't Enough??

Bagi para readers yang sudah andil berperan dlm menghargai story ini. Thanks a lot ya..

Happy reading!!!

.
.
.

Siapa makhluk Tuhan yang maha benar di segala situasi dan kondisi?

Ya. That's you. A woman.

Diciptakan dengan beribu mood dan bahasa tubuh yang tak bisa diteorikan oleh kaum pria itulah keistimewaan wanita.

Satu pandangan mata bisa berarti segalanya.

Kala kata "iya" berarti "tidak"...
Kata "terserah" berarti "marah"....

Dan masih banyak lagi kosakata khusus dalam kamus seorang wanita yang hanya bisa dimengerti sesama mereka.

Tak ada yang paling rumit didunia selain memahami isi hati wanita. Maybe

Dan syndrom itu bisa menyerang kaum pria diseluruh penjuru dunia tak terkecuali, termasuk seorang Bobby Kim. 

Ia berkali-kali membuang nafas dan sesekali mengusap asal wajahnya. Memikirkan perihal kejutekan dan penolakan menyakitkan dari Kim Jisoo.

Kesahan Bobby membuat sahabat yang melebihi belahan hidupnya--karena hampir 8 tahun hidup bersama--kini mendecah sebal.

"kau ini kenapa hyung? Seharusnya wajahmu itu bahagia, berseri-seri bukankah ini waktu yang kau tunggu-tunggu selama bertahun-tahun. Wajahmu sekarang justru lebih cemas dibanding saat dulu kau tak tahu kapan bisa debut" cerocos Hanbin.

Wajah Bobby seketika datar atau tepatnya kecewa setelah terakhir kali Hanbin menemuinya di lobby hingga sekarang.

"aku meragukan apa dia benar Kim Jisoo. Dia memarahiku dan mengusirku. Padahal.selama itu kita tak bertemu justru ia marah-marah tak jelas. Gila, gadis aneh" kesal Bobby.

"mwo?" Hanbin menganga tak percaya.

"dia menatapku dan itu menakutkan. Aaa.. Kau tahu mata burung hantu Chanu? Yaa.. Seperti itulah matanya tadi. Aku tak percaya ia benar Kim Jisoo" lanjut Bobby di susul Hanbin yang terkikik merasa lucu dengan perumpaamaan Bobby.

"dulu dia jauh kau bingung seperti manusia tak punya nyawa. Sekarang dia sudah ada di depanmu kau malah takut berhadapan dengannya" balas Hanbin lagi.

"bukaann, bukan seperti itu. Aaahh.. Kau tak mungkin paham. Ini seperti kekecewaan yang terpendam. Tapi aku tak tahu alasannya" Bobby masih terus mengemudi.

"hati wanita memang paling rumit. Itulah kenapa aku tak mau mengambil resiko" papar Hanbin. Ya, karena Hanbin kan emang ga pernah deket ama cewek. Alias masih virgin boo~~~hatinya maksudnya

"bicaramu.. Itu karna kau tak merasakannya sendiri. Karna kau tak pernah jatuh cinta. Coba saja kalau suka pada seseorang. Lihatlah hal gila apa yang akan kau perbuat nanti demi gadismu itu"

"ya..siapa bilang aku tak pernah jatuh cinta? Sok tau lo, hyung" sangkal Hanbin.

"terus siapa? Yerin ? Ga ada kemajuan, cuma bikin fans nangis aja lo. Wkwkw"

"so, what i can do for? Menikmati proses hyung." kilah Hanbin.

"menikmati proses kau akan jatuh cinta padanya? I know you so well, dude" balas Bobby tak kalah ngeyel.

Bobby tahu juga perjalanan kisah kasih seorang leader berkharisma yang jarang diketahui media.

"aku akan berguru padamu sebagai guru besarku Si Pemuja Cinta. Hahaha" tambah Hanbin lagi.