Bugh
"Anjir!! Pke acara jatoh segala, gara-gara lu sih!! dasar tembok sialan." gadis itu memaki smbil menendang tembok yg baru saja ia gunakan untuk memanjat.
Yap!!
Gadis itu datang terlambat.
Alhasil dia memilih menelusup lewat gerbamg belakang dari pada ketahuan oleh guru BKnya, bukannya takut, tapi ia sudah cukup bosan mendengarkan ceramah yg tidak ada habisnya.
"Gw baru sadar, klo lu emang tinggi. Ckck" ucap gadis itu sambil menggaruk kepalanya yg sama sekali tak gatal.
"Alah,,bodoamat sih. Ini gw mau ke kelas apa kantin ye?"
"Oke! Mending ngantin dulu enak."
"OSHA!! KAMU TERLAMBAT LAGI?"
"Sialan!! Tuh Bongkrek napa ada di mari dah. Ckck, masalah ini mah."ujarny smbil menepok jidat.
"APA? COBA BILANG SEKALI LGI! IBU PENGIN DENGER!!"
Hehe
"Gk ko bu, bukan apa-apa."
"Bukan apa-apa gimana? Orng telinga ibu masih waras."
"Nah!! Itu tau"
"MALAH NGEJAWAB LAGI. DASAR TIDAK SOPAN!! SUDAH TERLAMBAT, MAU NYOBA LARI DARI HUKUMAN HAH?"
"Hehe, sebenernya osha ga terlambat ko bu, suer dah"
"Terus?"
"Tapi kesiangan"
Setelah berkata seperti itu, gadis yg ternyata bernama osha itu malah melarikan diri.
"OSHA!! JANGAN LARI KAMU!! IBU HARUS MENGHUKUM MURID YG TIDAK DISIPLIN SEPERTIMU." guru itu berteriak sebelum akhirnya ikut berlari mengejar osha.
"BODOAMAT LAH! TUJUAN OSHA KE SINI KAN MAU BELAJAR, SOAL HUKUMAN DARI IBU YA BODOAMAT." jawab osha tak kalah kencamg, lalu ia mempercepat larinya, ia yakin, guru BK kesayangannya itu tidak akan bisa mengejarnya.
"OSHA!!"
______________
____________________________________
________
Nah! prolognya segitu dulu ye?
Ahahh, gaje bener dah😂
Maap kalo banyak kurangnya, ini autor kan lagi belajar, hehe
KAMU SEDANG MEMBACA
End Destiny
Teen Fiction"Lu tau takdir?" laki-lali itu bertanya sambil melirik gadis cantik disampimgnya. "Tau lah!" gadis itu menjawab dengan nada ketus. Mendengar itu, laki-laki tadi hanya mengangguk. "Mungkin sekarang cuma gue yang sayang sama lo, cuma gue yang cinta sa...
