one

44 4 4
                                    

Author POV:
Udara dingin kota south yang hampir mencapai titik beku itu mengharuskan seorang yeoja memakai mantel dan syalnya yang tebal,agar badannya tetap hangat
Yeoja itu merapikan pakaian tebalnya lalu mulai berjalan menuju ruang makan dirumahnya

"Appa aku berangkat dulu ya"ucap yeoja tadi sambil mengecup pipi lansia keriput yang ada di rumah

"K..kau tidak sarapan dulu?"tanya namja lansia yang tak lain adalah appa yeoja tadi

"Ah...ani aku akan makan di toko tuan Yeon saja" balas yeoja itu dengan senyum manisnya kpd sang appa.

"Baiklah terserah mu..oh iya jangan lupa minumlah minuman hangat agar tubuhmu itu tetap stabil...."kata appa sambil sedikit berteriak karena anak gadisnya itu mulai berjalan keluar rumah

"Nee appa"kata yeoja itu
Lalu pergi keluar rumah dan menaiki sepeda berkeranjangnya

Hari ini huang park nayeol seorang gadis keturunan Tiongkok Korea harus bekerja lebih pagi dari biasa.ia baru saja lulus sma tapi dia lebih memilih bekerja daripada melanjutkan kuliah.keluarga nayeol memang keluarga yg apa adanya ia tinggal di gang sempit di kota south

Nayeol membawa sepedanya menuju sebuah kedai berwarna pink baby di pinggir jalan kota
Kedai itu tak lain adalah tempat nayeol bekerja selama ini
Ia menjadi karyawan disana. Walau uang yg ia terima tak begitu banyak tapi setidaknya ia bisa membantu keluarganya dirumah

Nayeol memakirkan sepedanya di sebelah kedai
Ia mulai memasuki kedai yang meraih tertera tulisan close itu

Nayeol langsung menyalakan lampu kedai dan terlihatlah meja2 kedai yang mulai berdebu dan kursi yang berantakan

"Huh...baik mari kita selesaikan ini"gumam nayeol sambil menaruh kedua tangannya di pinggang

Ia membersihkan meja satu persatu dan merapikan jajaran kursi yang berantakan itu

"Oh..annyeong nayeol"suara namja yang membuat nayeol kaget.
Nayeol langsung membalikkan badannya ke namja itu

"Oh....tuan Yeon..annyeong maafkan aku aq mungkin agak telat bekerja"kata nayeol sambil membungkukkan badannya

Namja itu adalah pemilik kedai atau tuannya nayeol tuan Yeon
Ia tampak rapi menggunakan Jaz hitamnya dan dasi merah yang mengikat kerahnya

"Nayeol aku ada urusan penting di busan, mungkin sedikit lama jadi kau harus bekerja sendiri"kata tuan Yeon

"Oh.. nee tuan,emm apakah hara akan datang?"tanya nayeol

"Tentu mungkin tak lama lagi tunggulah"

Tak lama tuan Yeon pergi meninggalkan nayeol
Nayeol melanjutkan aktifitasnya ia mengelap kaca depan kedai yang
berdebu
Hari ini sangat dingin bahkan kaca kedai itu hampir saja membeku
Nayeol teringat lagi pada eomma nya yang bekerja di Seoul apakah dia baik2 saja.
Tak lama nayeol membersihkan kaca kedai datanglah seorang yeoja dari luar

"Sejak kapan kau datang lebih pagi eoh"

kata yeoja yang cukup membuat nayeol kaget
Nayeol menolehkan kepalanya ke arah kanan terlihatlah seorang yeoja yang sedang melipat tangannya sambil melihat nayeol bekerja

"Kau sudah datang?em....aku menunggumu"

"Hahaha mana tuan yeon kenapa aku tidak melihatnya biasanya dia duduk di kursi itu"kata yeoja itu sambil menunjuk sebuah kursi bos di ruangan milik tuan Yeon yeoja itu yang tak lain hara rekan kerja nayeol

"Ia pergi ke Busan ada hal penting katanya"jawab nayeol

Hara dan nayeol pun mulai bekerja

Nayeol membersihkan bangku di depan toko dan hara mengelap kaca toko










.



TBC:
Ayo donk udah baca kok gak vote
Vote dulu Napa.....

Nunggu kelanjutan ceritanya
And
Selamat puasaaaa

Jk||Tae SPRING DAY Stay With Me You My Sun {FFTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang