Novel Zhan Long Vol 3 | Bahasa Indonesia

Zhan Long - 576

Bab 576 - Harimau Api Surgawi

"Sha sha ..."

Aku melangkah ke halaman bersalju di tembok kota. Aku menatap ke arah langit ketika kepingan salju terus jatuh dari langit. Dragon City berada di tengah badai salju, sama seperti aku telah meninggalkannya. Aku melihat wajah cantik di depanku, tapi aku terus merasa seolah akan menghilang tepat di hadapanku.

"Luo Lin ..." Aku mulai, mencengkeram Pedang Reservoir Nagaku. "Luo Lin telah membunuh Raja Luo Lei, Jenderal Laut yang Terlupakan dan telah mengambil Keputusasaan. Dia sudah memerintahkan Tentara Bintang Ungu untuk memberontak melawan Ba ​​Huang City. Frost, kau harus berhati-hati padanya! "

"Apa?"

Frost mengambil napas dalam-dalam dan berdiri di sana dengan kaget, "Tidak ... tidak itu tidak mungkin. Luo Lin tidak akan pernah melakukan hal seperti itu. Ini bukan.... Dari mana kamu mendapatkan berita ini? "

"Aku menjangkau dan menunjuk ke sisi timur kota, "Dari Hunters Valley, tepat di samping Firestone Canyon. Tentara yang berkemah di sana bersama Duke Luo Lei telah dibantai habis. Ini, aku melihat semua ini terjadi dengan mata kepala sendiri. "

Frost menggelengkan kepalanya dalam penyangkalan, "Tidak ... tidak itu tidak mungkin ... Luo Lin melakukan segalanya demi manusia. Dia bahkan rela mengorbankan hidupnya. Dia, mengapa dia melakukan sesuatu seperti menghancurkan Ba ​​Huang City? Selain itu, Duke Luo Lei adalah ayah Luo Lin sendiri .... "

Aku berjalan maju dan meletakkan tangan di bahu Frost. Aku kemudian membalikkan badannya dan menatap wajahnya yang persegi, "Kamu harus percaya padaku, sekali ini saja. Jangan percaya Luo Lin lagi. Aku tidak ingin hal buruk terjadi padamu. Frost, di Dragon City, kamu adalah segalanya bagiku. Aku tidak ingin kehilanganmu."

Frost menatapku kosong. Dia tiba-tiba mulai terbatuk-batuk dengan keras, memuntahkan darah ketika dia menggenggam tinjunya dan dengan lembut berkata, "Aku.... Aku tidak percaya. Aku benar-benar tidak bisa mempercayaimu ... "

Aku menggertakkan gigi dan berkata, "Ini sangat sederhana. Kamu hanya perlu mengirim seseorang untuk memeriksa situasi di Hunters Valley dan kamu akan tahu yang sebenarnya! Aku pikir, Luo Lin akan membawa Keputusasaan kesini segera. Frost, kamu harus berhati-hati terhadapnya. Aku akan tinggal di sisimu dan melindungimu, menggunakan semua yang aku miliki. "

Frost mengangguk dan melihat ke kejauhan. Dia kemudian meraung, "Qing Luo, ambil sepuluh pengendara dan bergegas ke Hunters Valley untuk memeriksa situasi Duke Luo Lei. Cepat! "

Seorang jendral wanita dari Dragon City melompat ke atas kudanya dan mengangkat longsword yang dipukul,

Frost menatapnya untuk waktu yang lama dan berkata, "Qing Luo!"

"Apa itu Nyonyaku?" Jenderal perempuan Qing Luo bertanya.

Frost ragu-ragu dan berkata, "Hati-hati. Lakukan sebanyak yang kamu bisa untuk menutupi jejakmu dan jangan ketahuan. Hunters Valley, mungkin lebih berbahaya dari yang kita kira. Juga, jangan percaya siapa pun. Setelah kamu menerima informasi, laporkan kembali kepadaku. "

"Ya tuanku, jangan khawatir!"

Sekelompok pasukan kavaleri berlari keluar dan menghilang ke padang belantara.

......

Gelombang ke-19 Beast Tamer Cavalrymen hampir semuanya terbunuh. Angela mencengkeram Destroyer-nya ketika dia berdiri di tembok kota dan bertarung berdampingan dengan Frost. Di belakangnya, Tentara Blizzard dan Desolate Dragon Army saat ini tenggelam dalam pertempuran berdarah. Batch terakhir Beast Tamer Cavalrymen akhirnya tersebar terpisah dan terbunuh satu per satu.