"Apaan si-" Fina menjawab sambil membalikkan badannya, perkataannya terputus melihat siapa yang saat ini berdiri di hadapannya,
"Elo-" Ucap Fina dengan ekspresi terkejutnya,
"Kenapa muka kalian kayak gitu?" Tanya orang itu yang sekarang sudah duduk di samping kursi Fina,
"Ngapain Lo disini?" Tanya Fina yang masih linglung,
"Lah emang gue gak boleh disini? Ini cafe mama gue jadi ya gue boleh kapan aja ke sini lah," Jawab orang itu santai,.
"Terus Lo kesini sama siapa Lan?" Tanya Salsa kepada Alan, Yaps orang itu Alan.
"Sama Alex, tuh orangnya, Lexx!" Panggil Alan kepada Alex yang baru saja keluar dari sebuah ruangan, Alex yang mendengar namanya dipanggil pun berjalan ke arah meja mereka. Fina dan Salsa saling bertatapan seperti berkata 'kita ke sini bagusin mood malah ketemu sama yang buat mood kita jelek, gak pas banget anjir'.
"Loh Lan kok Lo bisa sama mereka berdua?" Tanya Alex heran yang sekarang sudah duduk di bangku samping Fina, jadi mereka sekarang kayak orang double date,
"Tadi nampak mereka berdua makannya gue samperin," Jawab Alan santai,
"Ohh, kalian berdua udah mesen?" Tanya Alex kepada mereka berdua yang masih sibuk tatap-tatapan itu, mereka berdua pun tersentak dari lamuanannya mendengar pertanyaan Alex itu,
"Ehhh udah kok," Jawab Fina kikuk,
"Kok kalian juga bisa disini sih?" Tanya Salsa kesal,
"Lah kenapa orang ini cafe mama," Jawab Alex heran,
"Perasaan gue tadi udah ngomong deh," Gumam Alan,
"Kan biasanya kalian gak mungkin kan nongkrong di cafe ice cream kayak gini? Kok tumben gitu?" Tanya Fina memperjelas,
"Ohh tadi itu kan.."
Flashback on..
Alex sudah masuk ke dalam mobilnya dan bersiap untuk menjalankan mobilnya, tapi kaca mobilnya di ketuk oleh Alan, Alex pun membuka kaca mobilnya itu,
"Eh kunyuk ke cafe mama yok males gue di rumah pengen ice cream gak tau kenapa gue pengen ice cream oreo gitu," Ajak Alan,
"Hmm boleh juga tuh, gue juga jadi pengen ice cream coklat nih gara-gara Lo nyebutin ice cream, mumpung mama lagi di cafe juga kan?" Tanya Alex,
"Heeh"
"Ya udah kuyyyy," Ucap Alex semangat dan langsung menjalankan mobilnya meninggalkan Alan yang masih bengong di parkiran sekolah,
'perasaan gue deh yang ngajak kok sekarang jadi dia yang semangat yaaaaa' batin Alan,
Alan pun langsung masuk ke mobilnya dan menjalankan mobilnya diatas rata-rata juga.
Sekarang mereka berdua sudah masuk ke dalam cafe ice cream milik mama mereka, sejak dari pintu masuk banyak yang memperhatikan mereka berdua dengan tatapan kagum. Alex yang sudah biasa ditatap seperti itu langsung saja memberikan senyuman genitnya kepada cewek-cewek yang memperhatikan mereka itu sedangkan Alan berjalan cepat untuk masuk ke ruangan mamanya,
"Hai mom" Sapa Alan kepada Anita dengan mencium pipi wanita itu. Anita yang sedang sibuk dengan berkas keuangan cafenya tersentak mendengar sapaan dari suara yang sangat ia kenali itu,
"Ehh anak mama tumben ke sini?" Tanya Anita membalas ciuman pipi Alan itu. Anita bingung tumben sekali anak sulungnya ini mau ke cafe ice creamnya biasanya ke cafe ini kalau ada perlunya doang,
KAMU SEDANG MEMBACA
BAD TWINS [Selesai]
Teen FictionSaudara kembar yang berbeda sifat tetapi memiliki kenakalan yang sama? Itulah Alan Alfian Lemos dan Alex Alfian Lemos, saudara kembar yang perilakunya membuat orang geleng-geleng kepala melihatnya, saudara kembar yang dijuluki dengan 'BAD TWINS' ole...