3

4.4K 204 3
                                    

.

.
.
Perth sekarang berada diatas tubuh saint, kemudia ia melepaskan semua pakaian yang menempel di tubuhnya dan saint.

"Maaf saint jika aku terlalu kasar", ucap Perth dgn tangannya yg berada di pipi saint sembari mengelus pipi yg Sngt lembut itu.

"Asalkan itu kamu, sakit pun gk masalah bagiku,perth", ucap saint dengan pipi yg terlihat merona karena menahan malu

Perth langsung mencium kembali bibir saint dengan nafsunya yang memuncak, dengan lumatan serta gigitan" yg membuat bibir saint semakin membengkak.
Disela-sela ciumannya saint mengeluarkan desahannya "aahhhah,ppheerthhah"

Sekarang Perth sudah berada di penis saint yang menegang, Perth sedikit memainkannya dan membuat saint tersiksa akibat perbuatan suaminya itu.

"Perth jangan mengodakku",dengan nafas yang berat
"Punyamu sangat imut syg,aku ingin segera mengulumnya",ucap Perth dengan cepat mengulum penis saint
Suara desahan menggema di seluruh ruangannya,suara mulut Perth yg mengulum penis Perth semakin menggoda saint untuk mendapatkan perlakuan yg lebih dari ini.

"Aku hmpir smpai perth,shh ahhh"
Dan cairan saint ia keluarkan di dalam mulut Perth. Dan tentu saja Perth menelannya hingga habis dan bersih.

Kemudian Perth memasukan miliknya kedalam lubang saint dengan sekali hentakan.

"Akh,saakit",ucap saint dengan meneteskan airmatanya
"Maaf, saint",ucap Perth sembari mencium bibir saint yg sudah membengkak karena ulahnya.
"Syg, bolehkah aku bergerak?",tanya Perth dengan nafas yang memburu.
"Lakukanlah"

Perth mengguncang lubang saint tanpa ampun berasa tidak ada hari esok.
"Lebih dalam Ahh sghh,ppeaherrthh Ahh"
"Iya,syg"

Perth menggerakkan miliknya semakin cepat dan dalam di dalam lubang saint dengan sesekali Perth memilin nippel kecil saint dan semakin membuat sang istri mendesah tak karuan dibawahnya.

"Ahhhhhhh"
Beberapa menit kemudian saint sampai dan menyemburkan cairannya mengenai perutnya dan perut Perth.

Dan disusul oleh Perth yang menyemburkan didalam lubang hangat saint.
Nafas mereka masih terengah engah.

"Tidurlah saint",sambil memeluk saint dari belakang.
"Jangan lepaskan pelukanmu teruslah seperti ini Perth", ucap saint dan membalikkan badanya menghadap Perth.
"Tentu,aku suka aroma tubuhmu,saint selalu wangi dan menggoda", ucap Perth sembari mencium pipi saint.
"Ayo tidur Perth,aku sangat lelah"

Aku sangat Mencintaimu saint,kau anugrah terindah yang dikirimkan Tuhan untukku.
Ucap Perth kemudian menyusul saint ke alam mimpi.
.
.
.
.
.
.
.

Pagi harinya Perth tidak mendapati sang istri Disampingnya. Ia menoleh kanan kiri atas bawah tapi tidak ada istrinya.

Ia berjalan dan pastinya belum mencuci mukanya, ia terlihat seperti pengemis yang ada dijalanan (tapi pengemis tampan)

"Saint"
"Saint"
Saint"
Kau Dimana"
Teriak Perth dengan suara nyaring memenuhi rumahnya.
"Ada apa Perth?,aku disini " jawab saint yang sedang menyiapkan sarapan didapurnya.
"Oi Perth,kau belum membasuh wajahmu?"
"Sudah kok"
"Kalau sudah kenapa iler mu masih ada di mulutmu itu?"
"Mana?"
"Itu",ucap saint sambil menunjukkan ilernya yang masih menempel di mulut Perth.
"Aku gk bisa lihat syg,tolong bersihkan ",ucap Perth dengan wajah yang imut.

Saint membersihkan iler Perth di ujung mulutnya menggunakan tangan tapi Perth menahannya.
"Jangan menggunakan tangan,syg"
"Kalau gk pake tangan pake apa?"
"Mulutmu"
"Ok,kalau gitu tutup matamu Perth"

Saint mengambil air di wastafel dapur dan menyiramkan air itu ke wajah suaminya yang sedang menunggu mulut saint mendarat di mulutnya.
Byurrr,suara Air itu mengenai wajahnya dan membuat saint menahan tawa, melihat ekspresi kaget suaminya.

"Saint kau sangat jahat kpd suamimu sndiri",ucap Perth dengan ekspresi kagetnya

"Kau belum mandi Perth,bau",ucap saint dengan tangan yang menutup hidungnya
"Ok sehabis mandi berikan aku kecupan, sebagai permintaan maafmu" ,ucap Perth dengan nada kesal yg terdengar lucu oleh saint.
Sebelum ia pergi untuk mandi ia menyempatkan mencium pipi saint dengan cepat dan menampilkan senyumnya yang terkesan menggoda.

"Dasar laki laki mesum,pemaksa, penggoda dan sangat tampan" oceh saint dengan senyumnya.

"Iya aku juga sangat mencintaimu tuan saint", ucap Perth sambil lari kearah kamar mandi.
.
.
.
Maaf gk bisa bikin adegan NC nya
Dan maafkan ke gaje an cerita ini☺️

LOVE perthandsaintTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang