MeJiKuHiBiNiU (Merah&Biru)

💙 4. Kemaluan Merah ❤

Itu yang di atas fotonya Merah ya gaes.

♡MeJiKuHiBiNiU♡
※
※
※
※
※
Orang  yang biasanya  bikin malu ternyata  masih  punya kemaluan  ya:)
~

Duk!

"Aw, sakit . Gila lu ya."

Merah menoyor kepala Biru, dan mengusap kepalanya yang ditanduk oleh Biru. Biru kek kerbau bdw. Biru terkekeh.

"Ya gue cuman mastiin aja , kalau lu kagak kesambet."

"Is, nyebelin."

Merah manyun, Biru hanya menggulum senyumnya, dan menjalankan kembali mobilnya. Hening Biru fokus mengendarai mobilnya sambil sesekali melirik Merah yang manyun. Setelah melewati kemacetan yang memang sudah biasa ada di Jakarta Biru menghentikan mobilnya di halaman rumah Merah.

Biru menatap Merah yang masih ngambek. Biru mengusap kepala Merah. Membuat Merah menatap Biru. Merah merasa hatinya menghangat karena disiram air panas wkwkwkkw ralat karena diberi sentuhan seperti itu. Tapi seketika semuanya lenyap saat Biru merusak suasana.

"Jangan ngambek entar gue ngambek juga."

"Is, serah gue."

"Besok gue pakai motor. Lu mau bocengan atau gue mesan taksi lagi?"

"Heh? Emangnya pacar gue bapak driver taksi." Merah kesal dasar Biru nggak peka.

"Ya siapa tau lu nyamanya sama sopir taksi," Kekeh Biru.

"Gila."

Merah keluar dari mobil, menutup pintunya kasar. Dia cepat-cepat masuk ke rumah. Sampai ke kamar hpnya bergetar .

From : Taik kesayangan❤

Jangan marah mulu , muka lu udah jelek pas marah makin jelek.

"BIRU MATI AJA DASAR A✖✖✖✖G!"

🌴
🌴
🌴
🌴🌴🌴

Cinta itu tanpa alasan, dia datang sendirinya. Jika masih memakai alasan ketika alasan itu hilang maka cinta itu hilang. Itulah yang di rasakan Biru saat ketemu dengan Merah di restoran. Dan mungkin Merah juga.

Biru tersenyum memandang Merah yang turun dari motornya saat telah sampai diparkiran sekolay tanpa bicara. Mungkin Merah masih marah soal SMS.

Lagu jarang goyang berlantun dari hp Merah dan volumenya yang besar membuat semua orang menatapnya.

"Aduh lupa gue silent." Merah pun menjawab panggilan yang berasal dari om nya.

"Hallo om ada apa?"

"......"

"Ah iya om entar gue kesana."

"......."

"Oke om, Pagi."

"Acie pencinta dangdut," goda Biru, setelah melihat Merah menaruh kembali hpnya kedalam saku.

"Apa lu hah? Daripada lu cowok pencinta korea."

"Korea kan bening-bening," bela Biru.