Chapter 8

2.4K 300 11
                                    

Update! Update!

Happy reading gaess :)

And don't to follow me :)

---------------------------

"I Love You. You are mine. I'II kill any bastard who tries to take you from me"

-Samantha Young, On Dublin Street, (On Dublin Street, #1)-

---------------------------

KIM TAEHYUNG

Teahyung menatap punggung Irene yang berjalan keluar ruangan. Taehyung bisa dengan jelas punggung gadis itu tegang walaupun sedikit bergetar menandakan bahwa gadis itu menangis. Saat pintu tertutup dan Irene menghilang dari pandangan, Taehyung langsung menghempaskan tubuhnya ke atas sofa yang empuk. Taehyung sama sekali tidak mengerti jalan pikir gadis itu. Dia hanya memberikan penawaran dan tidak bermaksud lebih, tapi kenapa gadis itu malah menuduh Taehyung menganggap kalau dia wanita murahan dan dia juga menghinanya di depan Jimin. Apa-apaan itu!

"Berani-beraninya dia menghinaku seperti itu!" Geramnya. Taehyung menggepalkan tangannya dengan kencang. Dia sedang kesal saat ini. Rasanya dia ingin menghancurkan apapun yang ada di ruangan ini. 

Seumur hidupnya Taehyung tidak pernah dihina oleh seorang wanita. Jangankan wanita, keluarganya saja tidak pernah. Tapi hanya wanita itu saja yang berani menghinanya, apa dia tidak tahu sedang berurusan dengan siapa? Dia sedang berurusan dengan KIM TAEHYUNG. orang paling berkuasa di dunia bisnis. Taehyung paling tidak suka jika orang lain tidak menghormatinya. Contohnya, Irene.

"Sir, sebaiknya kita kembali ke pesta. jika kita terlalu lama disini, orang lain akan menyadari kalau kita tidak ada" Perkataan Jimin membuyarkan pikirannya. Taehyung menghembuskan napasnya kesal dan meraih jasnya. Lalu Taehyung berjalan sambil mengenakan jasnya. Dia berjalan menuju pintu yang sudah dibuka oleh Jimin. 

***

Selama perjalanan menuju ballroom, Taehyung tidak berhenti memikirkan Irene. Memang gadis itu sudah meremehkannya, tapi Taehyung tidak bisa menghilangkan rasa kagumnya kepada gadis itu. Tidak seperti wanita lain, Irene mempunyai aura yang berbeda. Itulah kesan pertama Taehyung saat melihatnya beberapa hari yang lalu. Dia juga tidak suka jika harga dirinya dipermainkan, dilihat dari reaksinya di Lounge tadi.

Fisik Irene juga menawan dimata Taehyung. Rambut hitam panjangnya yang indah, membuat Taehyung ingin meraih helai-helai rambut itu saat tertiup angin. Lalu matanya yang berwarna coklat hazel, membuat Taehyung ingin  menatapnya terus menerus dan tenggelam dalam kehangatan yang dipancarkan. Tubuhnya yang kecil, jika diukur dengan tubuhnya sendiri mungkin tingginya hanya sampai dagu. Membuat Taehyung ingin memeluk dan melindunginya. Entah kenapa saat melihat Irene, Taehyung merasa posesif  kepada gadis itu. 

Saat Taehyung bertemu dengan Irene pertama kali pada hari itu, malam harinya dia memerintahkan pegawainya untuk mencari latar belakang gadis itu. Saat sudah mendapatkannya dan mulai membacanya, Taehyung terkejut.

 Nama : Bae Irene 

Umur : 21 tahun 

Status : Mahasiswa Sungkyunkwan University (SKKU), jurusan Kedokteran

Ayah : Bae Siwon 

Ibu : Bae Yoona

Anak : kedua dari 3 bersaudara 

- kakak : Bae Seokjin 

- Adik : Bae Eunbi 

Sisanya isi dari latar belakang tersebut adalah nomor telpon, alamat, dan lain-lain. 

My Beautiful Rose [Ver. Vrene]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang