.
.
.Okey maaf yah, aku ganti foto Profil cerita ini... Gapapa kan😋
..
.
EnjoyHimawari sekarang sedang makan siang karena ia belum makan...
"Huuh!! Kemana sih mereka."
Guman himawari kesal"Aku akan menghukum mereka setelah ketemu..."
Ucap himawari lagi.Himawari pun mempercepat langkah makan nya..
Skip 5 menit kemudian..
Himawari pun selesai dengan langkah nya. Yaitu makan... Dan himawari pun melanjutkan Investigasi nya lagi yaitu mencari kakak kakaknya yang pergi entah kemana...
.
.
.
Himawari mencari keluar rumah yaitu halaman rumahnya... Tak ada.
Himawari mencari ke halaman belakang rumah... Tak ada.
Himawari mencari ke dalam rumah, tepatnya di dapur lagi untuk memastikan... Tak ada.
Himawari mencari ke ruangan yang ada di bawah... Tak ada.
Himawari mencari ke bagian atas... Tak ada.
Himawari mencari ke kamarnya... Tak ada.
Himawari mencari ke setiap ruangan yang ada di atas... Tak ada.
.....
Sarada bangun dari tidur nya yang ternyata ketiduran karena melihat wajah boruto yang tidur jadi ketiduran...
' Ya ampun!!, aku ketiduran..!!!'
Batin sarada dan ia kaget karena saat melihat jam, menunjukkan jam 13:12.Sarada pun membangun kan boruto dan tangan boruto memegang Video Game yang mereka mainkan..
"Hei boruto-kun... Bangun lah, ini sudah siang dari tadi.."
Ucap sarada ditelinga boruto, tetapi agak kuat."Hmm."
Guman boruto,"Ayo bangun, bagaimana dengan himawari-chan nanti.."
Ucap sarada lagi tapi tak di telinga lagi"Dia bukan anak kecil... Lagi."
Ucap boruto yang masih tidur."Ayolah bangun !!"
Ucap sarada mulai marah."Baik baik.."
Ucap boruto dengan nada malasBoruto pun bangun dan mereka Berdua pun keluar dari kamar.
Saat itu juga himawari sedang lewat di depan kamar boruto kakaknya.
..
.
Glek
Boruto dan sarada keluar dari kamar boruto dan depan mereka ada hormati yang kaget karena mereka keluar dengan tiba tiba...
"Ka-kakak.."
Ucap himawari."Hi-himawari/chan."
Ucap mereka berdua berbarengan."Kalian dari mana saja...?!"
Tanya himawari sedikit kesal"I-ini..em.. I-itu.."
Ucap boruto gelagepan.Himawari memperhatikan kedua kakak nya, dan himawari melihat sebuah Video Game di tangan kakaknya boruto.
"Haa!!!. Kalian bermain tanpa aku..!!"
Ucap himawari tiba tiba dan membuat kaget boruto dan sarada."Ha..??"
Guman mereka berdua."Kalian curang, curang..!!"
Ucap himawari lagi"Kami bermain nya malam himawari-chan."
Ucap sarada."Iya di-dia benar."
Ucap boruto."Kakak saja baru bangun tidur karena kak sarada.."
Sambung boruto."Aku mencari kalian dari tadi.."
Ucap himawari sedikit mengeluarkan air mata nya.."Aku benar benar kesusahan mencari kalian, aku... Aku kira kalian pergi meninggal kan ku ..."
Ucap himawari mengeluarkan air matanya"Aku... Aku tak tahu kalian meninggalkan ku saat aku tidur.."
Ucap himawari."Aku mungkin bisa menganggap kalian tak menyayangi ku... LAGI !!!!!"
Ucap himawari lalu meninggal kan mereka berdua.Tanpa di sadari,... Sarada tiba tiba memeluka sarada.
"Kakak mohon, jangan mengatakan itu lagi ... Kakak benar benar sangat menyayangi mu.."
Ucap sarada Kepada himawari dan juga mengeluarkan air matanya."Kakak..kau bohong kan."
Ucap himawari."Tidak, kakak tak bohong akan hal itu.. Hima.".
Ucap boruto tiba tiba..."Kakak."
Guman himawari."Kakak yang mengajak nya, sebenarnya kak sarada tak mau tapi kakak memaksanya... Jadi hima, kau tak boleh marah pada nya, melainkan
Pada ku.."
Ucap boruto"Tidak... Aku tahu kalian masih menyayangi ku, jadi tadi aku hanya menguji saja kok."
Ucap himawari dan sedikit tertawa.Mendengarnya...
Boruto dan sarada pun tak merasa bersalah lagi. Dan mereka berdua langsung memeluk himawari, himawari pun membalasnyaBersambung...
Maaf yah aku telat update nya. Oke nanti cerita ini akan seperti jadwalnya lagi yah.
.Update nya 2 hari sekali.
Maaf kalo cerita nya sedikit yah dan kagak nyambung..🙏Oke dah dah..🙏👋👋👋❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Semuanya Ada Di Dirimu, Boruto Uzumaki
RomanceOn-Going 📜 Chapter's 1/? Kisahku dan boruto yang menjadi pasangan hidup yang bahagia... Kehidupanku yang suram karena papa Tak pernah pulang,bahkan aku selalu ingin menemukannya tapi,apa dayaku aku tak bisa berbuat apa apa... Hidupku berub...