Halo hai, ada yang nungguin cerita ini up ga???
Ga ada ya, wkwk
Gapapa deh, aku hanya melakukan kesenanganku. Yaitu, nulis+ngetik sesuatu yang gajelas dan gaberfaedah ini😂Ok Gaees, selamat membaca yaa...
Hati-hati kesandung typo.
.
.
.Disebuah ruangan.
"Bagaimana? Ada kabar terbaru?"
"Ya tuan, tampaknya publik semakin tidak terbendung kebenciannya pada sang idola"
"Bagus, lalu bagaimana dengan Saham kita?"
"Menungkat Tuan, tapi saham sebelah juga ikut naik tuan" ucapan si pelayan membuat seseorang yang dipanggil tuan itu menggeram penuh emosi.
"Sialan!" Umpatnya kesal
"keluarkan kartu As Kita, jika kita tak bisa menghancurkan kerajaannya, kita hancurkan sang pangeran" perintah sang tuan dengan nada berapi-api dan kebencian yang memuncak.
"Baik Tuan"
.
.
.[Breaking News]
Satu bukti pembayaran kembali bersedar. Kali ini pembayaran Suit Room di hotel XXX atas nama Jung Chanwoo---CCTV hotel XXX juga menangkap seseorang memasuki suit room, 30 menit kemudian seorang wanita ikut masuk.
Hanbin menggeram menahan amarahnya, ia berusaha untuk tidak meledak saat itu juga. Saat ini, ia sedang duduk berkumpul bersama dengan yang lainnya. Tinggal menunggu kehadiran managernim mereka, baru Chanwoo akan memberitau apa maksudnya mengumpulkan mereka sesuai permintaan Chanwoo tadi malam.
"Chanwoo-ya" pamggil Hanbin Pelan memecah keheningan membuat semua member juga ikut menoleh padanya.
"Kali ini, hyung minta padamu. Ceritakan kepada kami Sebenarnya apa yang terjadi?"
"Hyung tak percaya padaku?" Chanwoo menatap hanbin dengan pandangan tak percaya
"Bukan begitu, tapi.."
"Tapi apa hyung? Kau meragukanku?"
"Aniya, hanya saja rasanya kau terlalu banyak menyimpan rahasia dari kami. Kau ingat foto sesaeng waktu itu? Itu memang benar foto kami berenam tanpa dirimu. Saat itu aku ingat kau minta izin tidak ikut makan malam dengan kami karena ada urusan mendadak padahal malam itu adalah makan malam perayaan satu tahun dilirisnya lagu Love Scenario. Awalnya aku tak ingin tau, karna itu adalah urusan pribadimu dan aku juga tau kau paling tidak suka jika urusan pribadimu diganggu gugat. Tapi dengan adanya kabar ini, rasanya sulit untuk menerima semua ini." Cercah Hanbin dengan emosi yang sudah tak mampu ia bendung, walau ia masih tetap berusaha agar tidak meladak.
Chanwoo terdiam memandangi hyung-hyungnya satu persatu, seperti halnya Hanbin, semuanya juga memperlihatkan ekspresi seakan menuntut penjelasan sejelas-jelasnya pada Chanwoo.
Chanwoo menghela nafasnya
"Baiklah, aku akan menceritakan pada kalian kemana aku pada malam itu" ia kembali menghela nafas dan melanjutkan kalimatnya.
"Ini juga ada hubungannya dengan maksud dan tujuanku mengumpulkan kalian disini"
"Pada sore hari ditanggal 25 Januari, aku mendapatkan pesan dari Hyungku bahwa dia memiliki hadiah untuk ulang tahunku. Karna itulah aku meminta izin pada managernim untuk tidak ikut dengan kalian pada acara makan malam itu. Aku juga nekat neminta izin pada Sajangnim, karena aku sangat merindukan Hyungku, kalian sendiri tau aku belum bertemu dengannya secara langsun sejak usiaku 13 tahun. Dia berjanji akan menemuiku ditempat ia meletakkan hadiah itu, dan tampatnya itu ada di pulau Privat di Guam karna itulah hari itu juga aku memesan tiket penerbangan ke Guam" Chanwoo menghela nafasnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Who's That Crazy Rich? [COMPLETE✔]
Fiksi PenggemarKasus yang menyeret namanya, mengharuskannya untuk mengungkap siapa sebenarnya dia dan seberapa besar pengaruhnya yang selama ini ia simpan dan rahasiakan. Masalah semakin rumit baginya saat dia diharuskan memilih antara Karir yang sudah membesarkan...