***
Akhirnya hari yang di tunggu-tunggu untuk acara perhargaan akan dilaksanakan sebentar lagi. Semua member BTS sedang mempersiapkan diri agar dapat memberikan tampilan terbaik di acara tersebut. Setelah beberapa saat semua member telah siap dengan penampilan mereka. Semua terlihat menawan dengan jas nya masing-masing.
Semua member memuji masing-masing penampilan mereka. Bahkan ada yang memuji dirinya sendiri. Tapi lain dengan Seokjin yang terlihat mematung terpukau dengan penampilan Taehyung. Taehyung terlihat sangat menawan dengan jas yg dikenakannya.
Taehyung sepertinya sadar tengah diperhatikan oleh Seokjin. Dia tidak bisa menahan senyum gelinya agar tidak muncul di bibirnya.
"Kita akan berangkat dalam sepuluh menit! Tolong persiapkan diri kalian. Jika ada yang ingin pergi ke toilet bergegaslah!" Kata salah satu manager.
"Nee!" Balas semua member serentak.
"Aku ingin ke toilet!" Ucap Seokjin.
"Aku ikut!"
Deg!! Seokjin tiba-tiba diam. Suara itu!!
Akhirnya Seokjin pergi ke toilet dengan perasaan yang campur aduk. Bagaimana tidak, sekarang dia akan pergi ke toilet berdua dengan seseorang yang mencuri perhatiannya dari tadi."Hyung kenapa kau diam saja?"
Seokjin tidak menjawab tapi entah kenapa jantungnya berdetak begitu kencang. Perasaannya menjadi was-was, ini perasaan seorang submissive yang sedang merasakan aura dominan dari sang master. Dan Seokjin juga merasakan ada yang berbeda dengan tatapan mata itu, tatapan mata itu terlihat lebih intens di banding tatapan yang biasa Seokjin lihat.
"Hyung?!!"
"Ohh nee taehyung?? Maaf aku sedikit tidak fokus!"
Iya orang itu adalah taehyung yang sedari awal membuat Seokjin selalu tidak fokus karena penampilannya yang menawan.
"Apa ada masalah Hyung?"
"Tidak! Kita sudah sampai, siapa yang akan masuk lebih dulu?"
Pengalihan pembicaraan
"Siapa yang masuk lebih dulu? Kau kenapa Hyung bukannya kau hanya akan buang air kecil saja? Ayo pergi bersama!"
"Tapi..."
"Sudahlah,lebih baik kita cepat sebelum manager mengomel dan membuat kuping kita menjadi merah."
Taehyung langsung menarik tangan Seokjin agar masuk ke toilet bersama. Jantung Seokjin rasanya akan segera keluar. Tapi mau bagaimana lagi, dia juga sudah tidak tahan atau kalau dia mencoba menunggu dia harus mengganti celana lagi karena celananya akan basah dan itu membutuhkan waktu juga.
"Cepatlah Hyung!!"
Dengan lugasnya taehyung membuka celananya dan mengeluarkan senjatanya. Seokjin yang memperhatikan hanya bisa membuka mulut dengan pipi yang mulai memerah. Taehyung sadar tapi dia membiarkannya, dia menikmati ekspresi Seokjin seperti itu bahkan penisnya membesar dan itu tidak luput dari perhatian Seokjin.
"Hyung!! Apa kau tidak akan melakukannya. Cepatlah!!"
Seokjin mulai membuka celananya dengan tangan bergetar sehingga dia tidak menyadari tatapan tidak sabar dari seorang kim taehyung. Dan akhirnya milik Seokjin muncul. Wajah Seokjin benar-benar merah karena malu. Milik Seokjin sangatlah mungil sehingga taehyung begitu gemas dan tidak bisa mengontrol dirinya lagi.
"Hyung..."
Taehyung memanggil Seokjin dengan suara yg berat dan dalam, pandangannya tidak bisa lepas dari benda mungil milik Seokjin.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.TBCOk guys segitu dulu ya buat comeback gue yang udah lama bertapa 😂 vote dan komen ya!! Soalnya gue bakal update cepet
💜💜