Moon n Star

1.3K 104 14
                                    

Bintang terduduk di kursi kerjanya.., jari2 lentiknya menari indah di atas keyboard laptop di atas mejanya. Tangan nampak sibuk disana.., matanya mengarah tepat pada layar laptopnya..., berbanding terbalik dengan pikirannya yang entah kemana.

Terlihat dari seringnya tombol " delete " ditekannya karena seringnya melakukan kesalahan dalam mengetik pekerjaannya.

" ck..., duh kapan selesainya kalo salah mulu kaya ginii...,, bintaaang.... fokuus biin fokuuss " ucapnya sendiri.

Sesekali dia menyisir rambutnya kebelakang dengan jarinya. Terlihat... seperti frustasi. Dua gelas kopi latte nya sudah terlihat kosong. Ponsel nya yang tersimpan rapih disebelah laptop tak pernah luput dari pandangannya. Tak terhitung bro kali ia melihat ponselnya itu. Tapi yang diharapkan belum saja menghubunginya.

Bisa saja dia yang menghubungi duluan.., namun rasa gengsi dan dan rasa takutnya mengalahkan kecemasannya. Bahkan jam kecil di tanagnnyapun menjadi fokus tatapan tajamnya.

" ck..., nessh...,, lo kemana sih..., ini udah jam 2 tapi lo blm ngabarin apapun ke gue..., jangan2 lo lagi berduaan sama c tia..., trus lo lupa sama gue...,, ah ... lo bikin gue takut sih bbbyyyy....." keluh bintang lirih.

Dia masih terduduk di kursinya. Saat dia akan beranjak. Tiba2 pintu ruangannya terbuka. Seketika bintang menoleh ke arah pintu dan terlihat lah seseorang yang sudah sejak tadi membuat hati dan pikirannya tak pernah bisa fokus pada pekerjaannya. Seakan dia lupa sedang ada dimana, bintang setengah berlari menuju arah pintu dan segera memeluk kekasihnya.

Ya.., yang baru saja membuka pintu ruangan bintang adalah nesha.

Nesha tersenyum dan membalas pelukan bintang.

" kamu kenapa hong..., kaya udh lama aja ga ketemu aku..."

" kangeen..." ucap bintang manja.

Nesha mengerutkan alisnya.
" hahaha..., baru bbrp jam aja ga ketemu... "

Bintang melepaskan pelukannya pd nesha. Terlihat wajah tak suka.

" jadi kamu ga kangen sama aku ? Ooh aku tau..., kamu keasikan kan berdua an sama tia.., jadi lupa sama aku...,, haha... iyalah... tia jauh lebih cantik.., smart.., tajir..., berpendidikan......, cocok sama kamu...,,, jauh banget sama aku..." ucap bintang sendu sambil menjauhkan dirinya dr nesha.

Nesha makin mengerutkan dahinya. Dihampirinya bintang yg sedang memandangi jendela ruangannya..., terlihat taman kecil diluar sana.

" kamu mau tau sesuatu ? " tanya nesha lembut. Sedang bintang masih memunggunginya.

" tia itu memang wanita yang sempurna..., dia cantik, smart, kaya sudah tentu, ceo perusahaan, punya kepribadian yang baik juga..,, tapi kamu tau apa yang dia ga punya dan kamu punya ?"

Bintang masih enggan berbalik, tak ada jawaban sedikitpun darinya.

Nesha memajukan wajahnya.., tepat ditelinga bintang dia membisikan sesuatu.

" Kamu punya hati dan seluruh perhatian aku..., dan tia sama sekali ga punya itu.." lirih nesha di telinga bintang.
Bintang seketika memejamkan matanya. Dalam hatinya tentu dia merasa bahagia dengan ucapan nesha barusan.

Nesha mengelus kedua lengan bintang.., diputarnya perlahan pundak bintang agar menghadapnya.
Digenggam kedua tangan bintang.

Friendship in Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang