**
Twina Kato, single parent yang mempunyai anak kembar berjuang sendiri untuk menghidupi keluarganya hingga kini ia bisa mempunyai sebuah restoran dari yang semula hanya warung makan kecil .
Sosok Ibu yang menjadi panutan itu tengah menatap handphone dan sesekali mencoba menghubungi seseorang .
Sekali dua kali tidak tersambung, wajahnya berubah menjadi khawatir .
" Mamah lagi ngapain sih?? Kok kayak gelisah gitu " tanya Yuki yang baru turun dari kamarnya .
" Mamah lagi coba hubungin adek kamu, udah seminggu ini ga ada kabar . Bahkan pesan wa dari mamah juga engga dibaca ga dibales "
" Paling juga Yura lagi sibuk sama kerjaanya mah, mamah santai aja tar juga dihubungin "
" Ga pernah loh sampai seminggu dia ga kabarin mamah, orang dua hari sekali biasanya kita videocall. Kamu ga khawatir sama adek kamu?? "
" aduh mah, dia kan udah gede "
" tapi sayang, perasaan mamah ga enak banget deh . Feelling seorang ibu itu ga pernah salah, mamah takut terjadi apa apa sama Yura "
" Ya coba ditungguin dulu, tar Yuki juga coba hubungin dia deh "
" Jangan entar entar, sekarang coba siapa tau kalo kamu yang telfon ada hasil "
Yuki yang sedang melahap sarapanya kemudian mengeluarkan hp untuk melaksanakan perintah sang mama .
" Diluar jangkauan mah , mungkin hpnya mati lupa dicharge " Seru Yuki setelah mendengar operator berbicara.
" Aduh mamah tambah cemas nih sayang, kamu susulin yah ke Surabaya "
Dengan melotot Yuki menggelengkan kepalanya " No no no ... ga bisa mah bentar lagi harbolnas dan Yuki harus siapin program diskon apalagi sekarang Yuki ngrekrut anak baru jadi ya jadwal yuki padet "
" Kamu kan tinggal minta tolong Keyna sama anak buah kamu yang lain , mamah ga enak banget perasaanya dan mamah cuman pengen kamu kesana trus foto sama Yura kirimin kemamah biar mamah lega "
" Kenapa ga mamah aja yang kesana?? "
" Kamu tau sendiri mamah trauma naik pesawat, apalagi kalo naik kereta sama mobil terlalu lama mamah ga betah .. ya sayang?? Mau ya??? " bujuk Twina
" Oke, tapi kita tunggu sehari ini , siapa tau Yura nelfon balik " kekeh Yuki
" Oke mamah akan sabar sampe nanti sore, tapi kalo adek kamu belum juga kasih kabar nanti malem kamu harus langsung beli tiket kesana "
" Beres mah , yaudah Yuki berangkat dulu ya. Mau sekalian jemput Keyna " Setelah cipika cipiki Yuki segera keluar dari rumahnya dengan mengendarai mobil ia membelah jalanan ibukota .
***
" Gila jalanan macet banget padahal masih pagi gini " gerutu Yuki
" Pagi pala lo , udah jam 8 keleusss kuy .. ini tuh padet padetnya jalanan jakarta . Kalo pagi tuh jam 4 noh pagi "
" Hahaha lagi dapet ya lo Key?? Bos sendiri disemprot "
" Gue malah abis selesai dapet ... Lagian lo jemput gue siang begini, kerjaan gue kan banyak "
" Lah gue aja santai kok " ucap Yuki sambil nyengir
" Siapa ya yang bikin agenda suruh meeting terus training anak baru " Keyna menaikan alisnya memberi kode
KAMU SEDANG MEMBACA
TWINS
FanfictionYuki Anggraini Kato gadis Ceria, penuh semangat, mudah bergaul, fashionable, sedikit angkuh dan ceroboh namun cerdas , owner dari salah satu situs belanja online di Ibukota . Yura Anggraini Kato gadis pendiam, disiplin, selalu mengikuti peraturan...