Chapter 50

39 7 0
                                    

Kecewa itu, saat tahu orang yang kamu sayang malah pentingin orang lain dibanding kamu


Pemakaman Gino berjalan dengan lancar. Semua teman, sahabat, keluarga berkumpul ditempat peristirahatan terahkir Gino.

Semua menitikan air mata, melihat temannya sudah pergi terlebih dahulu.

"Bro, tenang disana ya!!" Ucap Tommy dengan memegang papan nisan milik Gino.

Satu butir air mata jatuh dengan cepat Tommy mencegahnya. Ia tidak ingin keliatan lemah didepan semua orang, meski ia harus kehilangan sosok Gino.

"Gara-gara lo, Gino meninggal." Tunjuk Oji pada Shela yang kini bersandar dipundak Ratu, dengan air mata yang terus saja membasahi pipinya.

"OJI, BERHENTI!!" Bentak Jerry, semua mata lagi-lagi tertuju pada yang bersangkutan.

Mereka semua bertanya, ada apa ini? Kenapa semua gara-gara Shela, apa yang telah diperbuat gadis itu.

"Lo bilang berhenti, gue gak bisa karena gue bukan kehilangan Gino sesaat tapi selamanya Jer!!" Sorot mata Oji kian tajam menatap ke arah Shela dengan tatapan benci.

Ya, Gino pergi untuk selamanya, siapapun yang merasa dekat pasti akan merasa kehilangan teramat dalam.

Shenina menatap Oji, lalu melangkah ke arah Oji dengan air mata yang tak hentinya turun.

"Kenapa Gino bisa meninggal hah?" Tanya Nina dengan mengguncangkan tubuh Oji.

Oji diam melirik ke arah kedua sahabatnya. Apakah ia harus memberitahu Nina bahwa penyebab kematian Gino adalah Shela.

Oji berpikir keras lalu menarik napas dalam-dalam.

"Gino bisa meninggal karena Shela!!" Jawab Oji.

Semua mata tertuju pada Shela yang tengah bersandar dipundak Ratu. Mereka menatap tidak percaya mengapa seorang adik tega menjadi penyebab kematian kakaknya sendiri.

Penuturan Oji semakin tidak dimengerti Shela, kenapa Shela? Shela tidak tahu apa-apa? Namun mengapa ia dijadikan alasan kematian Gino?

Dengan tenaga yang dimiliki, Shela berjalan menuju Oji dan Nina. Ratu berusaha menahan namun Shela melepaskan tangan Ratu dari pergelangannya.

Tangannya menghapus air mata lalu melangkah ke arah Oji yang sedang menatapnya penuh kebencian.

"Kak Oji, kenapa nyalahin aku terus? Aku gak tahu kenapa kak Gino bisa meninggal!!" Ucap Shela membuat Oji tersenyum miring.

"Drama lo udah gak laku!!" Jawab Oji dengan tersenyum sinis.

"Yang drama siapa sih kak, aku emang gak tau." Shela menyeka air mata yang kian detik kian turun membasahi pipi.

"Alah, lo emang Benalu!!" Teriak Oji membuat Shela tersentak kaget.

Pemakan Gino saja baru berlangsung beberapa menit namun mereka masih terus saja berantem.

"Gara-gara masa lalu lo itu, kakak lo jadi incarannya!!" Ungkap Oji membuat Shela mengernyit.

Masa lalu? Hanya satu masa lalu Shela yaitu Kelvin. Apa yang telah diperbuat Kelvin? Hingga Gino bisa seperti ini. Dan apa hubungannya Kelvin dengan kematian Gino? Pertanyaan itu kian memutar di otaknya.

ShelaRenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang