Dia sebenarnya manis. Sikapnya, perilakunya, tutur katanya, cara dia memperlakukanku dan cara dia memanjakanku.
Hanya saja, sejak kejadian itu dia sedikit berubah.
Tapi, ia selalu berusaha membuatku bahagia walau dengan hal-hal yang sangat sederhana. Selalu berusaha mengerti sikap ku. Selalu berusaha bersabar menghadapi sikapku dan selalu menyimpan perasaan itu rapat-rapat tanpa siapapun tau.
Aku bukanlah orang yang peka terhadap orang lain. Karena itulah, aku kehilangan kamu karena keegoisanku terhadap perasaanku sendiri.
Sebenarnya tidak ada maksud untuk di kasihani atau ingin di anggap. Aku hanya ingin berbagi sedikit pengalaman perjalanan kisah yang aku alami dalam hidup dan itu benar-benar nyata adanya.
Selamat membaca:)
-Meera Najma Salamah-
KAMU SEDANG MEMBACA
MeerAldy (On Going)
Teen FictionTanganku bergerak ragu membuka surat itu, lagi. Tapi tulisan itu selalu bisa membuat rinduku terobati akan sosoknya. Perlahan, senyumku terlihat menyedihkan kala menatap tulisan itu untuk kesekian kalinya. Dengan tinta hitam dan kertas menguning yan...