▪𝑻𝒉𝒆á | 𝑳𝒎

▪︎ 06. 🌌deal

SUMPA DEMI APAPUN ini gua bru apdet udh setahun lbh gila. sori bgt ya lovely readers smuanyaa krn author sibuk dgn sma yg kea tayi dan tau sndiri kan daring kea gimana tayi bgttt skrg author udh kelas 12 niii jdi sblm sibuk2 bgtt mengejar cita2 idih author apdet ya maaf bgt udh gantungin yg nungguin, author bahkan smpe lupa punya wattpad hehew dan ini gtau ya masi ada yg baca atau engga WKWKWK krn udh selama itu donggg huhu sori lagi yaa udh deh gua ga peduli yg ngevote kek komen kek yg pnting kalian enjoy aja ya🤗

Happy reading!

Theá🌌

"Lis, gue nginep sini ya."

Lisa menganggukan kepalanya lalu membuka pintu apartemennya.

"Gue tidur di sofa ya lis."

"Jangan.

Di kamar gue aja."

"Yaudah. Gue mandi dulu."

03.00 am

"ALICE!"

Lisa tersentak dan terbangun kaget. Gadis itu baru saja mendapatkan mimpi buruk.

Mingyu yang bangun sejam yang lalu karena kelaparan berlari dari dapur dengan cepat menuju kamar lisa.

Cowok dengan rambut acak acakan itu memandang lisa cemas.

"Lis, mimpi soal itu lagi?"

"I-iya."

Tanpa menunggu persetujuan dari gadis itu, mingyu langsung meraih lisa dalam dekapannya. Lisa menenggelamkan wajahnya pada dada mingyu. Ia menghela napas.

Theá🌌

Kelas menjadi ricuh ketika taeyong menarik lisa keluar dan mengabaikan jennie yang sudah mengekorinya dari tadi.

'Daebak! Taeyong baru saja mengabaikan jennie!'

'Ini pertama kalinya jennie diabaikan taeyong!'

'Taeyong sama lisa ada hubungan apa ya??'

'Semoga mereka putus! Taeyong oppa hanya milikku.'

Jennie meradang. Ia mengepalkan tangannya kuat.

Anggota blackvelvet yang lain menghampiri gadis bermata kucing itu. Berniat menenangkannya.

Sedangkan Taeyong? Ia tak memperdulikan Jennie menatapnya saja tidak.

Theá🌌

"Kenapa sih anjing?!" Lisa melepas genggaman tangan taeyong.

"Kesepakatan! Kita harus buat kesepakatan." Taeyong menatap lisa tajam.

"Fine. Mau lo apa?"

"Gue mau lo hapus foto gue sama jennie."

"Emangnya kalo fotonya gue hapus gue dapet apa?" Lisa menyeringai.

"Dapet keamanan selama sekolah disini karna gue bisa laporin lo bawa pistol ke sekolah dan bye bye SOPA lo ga bisa sekolah lagi disini." Taeyong tersenyum angkuh.

Lisa tertawa lebar. Bukan tawa yang bahagia...., melainkan tawa yang mengerikan. Bagi Taeyong.

"Emangnya ada bukti?! Mana buktinya Lee Taeyong? HAHAHAHAHA"