Married With My Doctor

Kita nyusul!

Hai haiii di Vote jangan lupa😗

HAPPY READING

------------------------------------------------------

"Siapa nama babynya? Dia lucu sekali" Tanya Aqila dengan sesekali mencium pipi cuby bayi mungil tersebut.

"Kaesa Arisanti" Jawab Sindy.

"Hai baby kae" Sapa Aqila dengan melaibaikan tangan seolah - olah baby Kae bisa melihatnya.

Kemudian Aqila, Sindy dan Akifah tertawa bersama.

"Emm Akifah"

"Panggil aja Fifah mba"

"Oke, ngomong - ngomong kamu kenal sama Azka sudah berapa lama?"

"Ohh saya kenal mas Azka dari kecil mba"

"Jadi kalian sudah dipertemukan sejak kecil yah"

"Hehehehe iya mba"

"Dari tadi kita ngobrol cuma ber 3 dimana suami - suami kita?"

"Ntahlah mungkin mereka di kantin"

"Emm mba aku pamit pulang ya?"

"Loh ko pulang sih fah? Kan baru sampe" Tanya Aqila.

"Kasian ibu dirumah sendirian mba"

"Ya sudah lain kali mampir ke rumah aku ya"

"Iya mba nanti aku ngomong sama mas Azka"
"Ya sudah Fifah mau susul mas Azka dulu di kantin, mba Aqila mau sekalian dipanggilin mas Vino?"

"Ah ngga usah Fah, nanti juga kalo dia inget istrinya balik lagi hahahahahaha"

"Iya Fah ngga perlu panghilin Vino! Dia mah slalu nyariin Aqila hahahahhaha" Sambung Sindy.

"Ya sudah mba, Assalamu'alaikum"

"Wa'alaikumussalam"

Sekarang Akifah sudah tidak terlihat lagi seperti ditelan pintu.

"Sin, dia idungnya mancung kaya kamu"

"Iya, dia juga mirip mas Rizal bibir dan matanya"

"Iya Sin aku baru sadar"
"Andai aja dulu baby aku masih ada mungkin sebentar lagi dia lahir ke dunia dan mereka bisa main bersama" Setelah kalimat terakhir Aqila ucapkan, matanya sudah berlinang air mata bulir - bulir air sudah tidak bisa ia tahan lagi.

"Sabar ya, mungkin nanti Allah percayakan kamu lagi Qil"

"Aamiin ya Sin, ah maaf aku jadi nangis"

"Sini babynya barangkali kamu mau cuci muka di kamar mandi"

"Ini, dimana kamar mandinya?"

"Itu"

Aqila berjalan meninggalkan brankar yang Sindy tempati menuju sebuah pintu bertuliskan toilet. Cukup lama dia mencuci muka.