"Seseorang, dengan magisnya berkata bahwa waktu kali ini adalah penghabisan dari negatif. Berjabat dengan kebaruan, manusia baru menjelmaku".
Aku adalah nasib, yang sesekali menjadi uban atas Tuanku. Keasaan yang tidak esa.
Hari ini Tuanku mengadunya, melalui pemikiran-pemikiran manusia yang enggan sekali pasrah. Sesekali menilik takdir melalui nadi mata uang, sayang, Kita hanya akan menjadi senyawa materialis.
Bahkan bisik takdir atas penghabisan masa lampau mulai bertemu ajal. Kali ini dia benar, benar menjadi dirinya.
Maka, terimakasih.
17 Juni 2019
YOU ARE READING
103 Putaran menjadi Manusia
AcakPada suatu konon milik Tuhan, Kun mengaminkan partikel di sebuah adegan metafisis bertajuk klise. Adalah 103, digit nihil antara pasti. Mereka yang bersenyawa saling memeluk erat, dan arah mata angin saling membenarkan. Merekalah manusia. Mereka ada...