The Truth - KMS KNJ

242 20 2
                                    

"Misoo-ya apa kau bisa minum alkohol?" bisik Namjoon oppa kepadaku, dia duduk di sebelah kananku, sedangkan sebelah kiriku adalah Jungkook. Dan depanku adalah Kim Seokjin.

"tentu saja, jangan meremehkanku oppa." balasku

Kami pun bermain beberapa permainan dan hukuman untuk yang kalah adalah meminum segelas beer sekali minum, dan mungkin hari ini bukan hari keberuntunganku, aku banyak kalah dalam setiap permainan malam ini, bahkan aku sudah meneguk 2 botol beer hanya sebagai hukuman.

Author pov

Semua orang mulai oleng, tapi mereka semua masih mempertahankan kesadaran mereka dengan baik, terutama Jungkook. Jungkook yang paling jago minum diantara member bangtan.

Perilaku dan pembicaraan Misoo pun mulai melantur, ia mulai memeluk meluk Namjoon dan berkata "oppa, aku merindukanmu" berkali kali. Namjoon hanya membalas dengan menepuk-nepuk punggung Misoo.

Member lain yang melihatnya sedikit bingung namun mereka tahu Misoo seperti itu karna mabuk.

"yak yak yak jangan menempel padanya seperti itu, sadarlah manajernim." ucap Yoongi pada Misoo

"Jungkook-ah" ucap Jin kepada Jungkook dengan tangan yang mengkode untuk menjauhkan Misoo dari Namjoon.

Namun, saat Jungkook berusaha melepaskan pelukan Misoo dari Namjoon, Misoo menepis tangan Jungkook dan berteriak "ah waeeeee?!"

"kenapa kalian selalu menjauhkanku dari oppaku, aku membenci kalian. Oppa lebih memilih kalian dan meninggalkan aku. Bahkan setelah aku di usir dari rumah, oppa tidak mencariku dan sibuk bersama kalian. Seandainya tidak ada bangtan, mungkin aku tidak akan kehilangan oppaku. Dan sekarang, saat aku sudah bersamanya, kalian ingin menjauhkan aku lagi darinya?" Misoo pun mulai menangis.

"padahal aku sudah mulai menyukai kalian, aku mulai mengkhawatirkan kalian, bahkan aku selalu memikirkan apakah kalian sudah makan atau belum, apakah kalian lelah, apakah kalian sedih." lanjut Misoo sambil menangis.

"kenapa kalian jahat padaku, aku hanya ingin kalian berbagi Namjoon oppa denganku."
Setelah mengatakan itu, Namjoon langsung memeluk Misoo dan menenagkannya.

Setelah Misoo tenang dan tertidur, Namjoon memindahkan nya ke sofa panjang di pojokan Rooftop. Para member bangtan yang kebingungan menarap Namjoon dalam diam, menunggu penjelasan.

Namjoon pun menjelaskan "baiklaah, Misoo sebenarnya adiku."

"mwo?!" ucap para member serempak

"hyung, jadi dia adik yang kau cari selama ini?" ucap Jungkook

"em, maja." jawab Namjoon

"dan dia juga yang kau sebut sebagai inspirasi lagumu?" ucap Yoongi dan di balas anggukan oleh Namjoon.

Semua member menjadi menatap serius dan menggeser tempat duduk mereka menjadi lebih dekat dengan Namjoon yang berati mereka ingin mendengar cerita lengkapnya.

Peka terhadap perilaku para member, akhirnya Namjoon mulai menceritakan yang sebenarnya.

"baiklah baiklah, Misoo dulu melarangku pergi ke Seoul, dia tidak ingin ditinggalkan. Dia ingin ikut tapi tidak aku perbolehkan, jadi dia melarangku pergi. Namun aku tetap pergi, beberapa minggu kemudian aku baru mengetahui bahwa setelah kepergianku, dia kabur dari rumah bersama pacarnya. Aku kecewa saat itu tapi aku juga bingung karna setahuku dia tidak punya pacar, dan aku semakin bingung lagi karna tadi Misoo bilang bahwa dia di usir dari rumah. Dia belum menjelaskan apapun kepadaku tentang hal itu." jelas Namjoon

"tunggu dulu, lalu kaitannya dengan bangtan apa?" tanya Taehyung bingung

"Misoo pernah menemuiku setelah kita debut, dia memintaku untuk pergi bersamanya dan bertanya mengapa aku tidak mencarinya. Sebenarnya aku tidak mencarinya karna kupikir masalah itu sudah beres. Dia menganggap bangtanlah yang membuatku melupakannya. Karna aku terlalu sibuk di bangtan, dan kurasa dia benar. Sepertinya aku memang kakak yang buruk. " jelas Namjoon

Bangtan's Golden ManagerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang