00

10 2 2
                                    


Seorang yeoja berjalan di koridor sekolah nya, tampak nya sekolah masih sepi tidak banyak siswa yang berada di sini, sebenarnya ini masih sangat pagi tapi yeoja ini sengaja datang lebih awal tidak tahu karena apa mungkin suasana hatinya sedang bahagia

yeoja itu masuk ke kelas nya 12-A, belum banyak siswa yang datang termasuk beberapa sahabatnya.

"Annyeong chingu-deul" sapa Yeoja berpipi tembam

"Annyeong Rose" jawab yeoja bergigi kelinci siapa lagi kalau bukan Im Nayeon panggilan nya Nayeon dia sahabat Rose, nayeon sangatlah baik pada Rose, nayeon selalu bersedia menjadi sandaran Rose ketika sedih

"dimana jisoo, jennie dan lisa?" tanya Rose sambil melihat ke arah sekitar

"kau melupakan ku" pekik yeoja lain yang sedang membaca buku novel nya

"Annyeong irene" sapa Rose sambil melambaikan tangannya

Irene menutup buku novel nya dan beranjak dari duduk nya kemudian dia mendekati Rose, Irene memasang wajah dinginnya sangat menyeramkan

"Annyeong Roje" pekik Irene lagi, orang orang yang berada di kelas langsung menatap ke arah irene aneh

"kenapa melihatku?, iri dengan wajah cantik ku, sudah jangan melihatku seperti itu" ujar irene

"hey rene mereka melihatmu karena teriakanmu bukan karena kecantikan mu yang biasa saja" tegur Nayeon

" biasa saja, matamu sudah rusak seharusnya kau pergi ke dokter mata, kecantikan ku luar biasa, banyak lelaki yang mengantri untuk mendapatkan ku" teriak irene

"hey irene suara mu itu sangat berisik" Rose menutup mulut irene dengan tangan nya

irene tersenyum memperlihatkan giginya

"maafkan aku" ujar irene

"hem,tampaknya masih sepi" Rose menaruh tas nya di tempat duduk nya kemudian menjauh meninggalkan kedua sahabatnya

"kau ingin kemana?" teriak irene, tak ada bosan nya dia berteriak

"irene jangan berteriak" tegur Nayeon menyubit lengan irene pelan

"ah appo" ujar irene memegang lengannya

"aku ingin pergi ke perpus, mau ikut?" ajak Rose

"ani" jawab irene dan nayeon bersamaan

"hem baiklah"

Rose berbalik menuju kearah pintu kelas, Rose berhenti sebentar dan berbalik melihat kedua sahabatnya

"ada apa?" tanya nayeon heran

"hanya ingin bilang jangan sering  marah nanti cepat tua, ok bye nayeon irene" Rose langsung berlari kencang

"harus ku kejar atau tidak?" tanya irene

Nayeon menepuk jidat nya pelan

"aahhh menurutmu rene? kalau aku ingin mengejarnya" nayeon pergi mengejar Rose, tanpa memberi aba aba pada irene

"hey tunggu!!!! dasar kau Nayeon!!!!" irene mengikuti nayeon mengejar Rose yang menyebalkan

Rose berlari kencang tidak ingin Nayeon dan Irene berhasil menangkapnya, berlari melewati koridor sekolah Rose sangat pintar dalam berlari selama tidak ada penghalang karena keadaan sekolah masih sepi Rose leluasa untuk berlari terkadang Rose melihat ke belakang untuk memastikan kalau ke dua sahabatnya tidak ada di belakang nya

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 10, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Always Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang