pembuka

274 39 24
                                    

He was like the night, gelap dan senyap.
—When Night Comes—

—When Night Comes—

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rara's diary.
—24 Oktober 2023.

I was lying, aku bilang aku nggak apa-apa, aku bilang aku udah move on, tapi liat kamu lagi hari ini, aku berantakan, aku kacau.

Aku tahu ini semua udah terlalu lama buat diungkit, tapi nyatanya aku memang masih tetap disini, dengan perasaan yang sama, kebodohan yang nggak berubah, sedangkan kamu udah jauh melangkah. Terlalu jauh.

Kamu bohong, kamu menemukan perempuan baru, kamu terlihat sangat menyayanginya. Perempuam itu mendapatkan semua yang nggak aku dapatkan. Aku benar-benar kalah, tapi disatu sisi aku nggak ingin mengalah, aku nggak bisa nerimanya. Aku nggak ikhlas.

Ini terlalu sakit, Tuhan. Aku nggak ingin mencintainya lagi, nggak ingin juga membencinya, aku hanya ingin melupakan semuanya yang pernah terjadi antara aku dan dia. Aku berharap aku nggak pernah mengenalnya, nggak pernah terikat dalam sebuah hubungan dengannya, nggak pernah bertemu dengannya, dimanapun.

____

Maret 2024.

Faleesha menutup kembali notebook yang selesai ia baca, yang selalu ia buka tiap duduk di meja belajar di kamarnya, warnanya maroon, ada sticker angka 333 dan pita hitam yang menghiasi cover depannya, bersamaan dengan air matanya yang luruh, membuat hidungnya memerah, sesak di dada dan gemetar di tangan juga kakinya.

Lemas tak berdaya. Faleesha sudah tak menghitung ini malam ke berapa dirinya menangisi orang yang sama, dan air matanya masih saja ada, tak habis-habisnya keluar. Faleesha masih belum juga bangkit dari penderitaannya, masih saja memupuk harapan yang ia sendiri yakini sudah tidak mungkin ada.

Tahun lalu, tepatnya Maret 2023, hubungan asmaranya yang sudah terjalin satu tahun lebih itu kandas. Hidupnya berubah menjadi berantakan semenjak itu. Beberapa bulan kemudian, tepatnya Agustus 2023, mantan pacarnya dikabarkan menjalin hubungan baru dengan perempuan lain, disaat air mata Faleesha bahkan belum mengering.

Tidak sampai disitu, pada Oktober 2023, Faleesha akhirnya bertemu lagi dengan sang mantan pacar di acara wisuda laki-laki itu. Menyedihkannya, Faleesha melihat mantan pacarnya menggandeng seorang perempuan dewasa yang terlihat cantik dan anggun, sangat memikat, yang Faleesha sudah ketahui perempuan itu merupakan penggantinya, hati Faleesha terasa terbakar saat itu. Faleesha pertama kalinya melihat langsung pacar baru laki-laki itu, dan sialnya Faleesha tak bisa marah, karena disini yang terjebak di masa lalu hanya dirinya, laki-laki itu sudah memulai hidup barunya, dari lama.

Dan meski sudah satu tahun berlalu, pun ia sekarang sudah menjadi mahasiswa tingkat akhir yang sedang mengejar sidang skripsi sebelum bulan Agustus, ia masih saja menangisi isi dari notebook maroon yang berisi curahan hatinya tentang laki-laki itu.

When Night ComesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang