"Baca chapter ini sambil dengerin lgu di atas biar lbh dpt feel nya "
Ini tentang rasa bernama cinta, perasaan yang dalam anganku teramat indah, hingga semuanya berubah ketika aku bertemu dengannya
Aku bertemu dengannya karena takdir takdirlah yang mengajariku apa itu cinta. Untuk pertama kalinya aku jatuh cinta padanya, hanya sekali tatap ia langsung bisa membuatku terbang
Sungguh nikmat rasanya jatuh cinta seperti sesuatu didalam dadamu menari-nari, nafasmu terbang memburu keringat setia hadir menambah gugup indah rasanya , sekan dunia berhenti berputar
Aku jatuh cinta padanya, pada pribadinya yang lembut dan paras cantiknya, aku bahkan jatuh cinta pada semua hal yang ada pada dirinya, ingin rasanyku jadikan ia bintang dihatiku, ku jadikan ia cahaya dipagiku, ku jadikan ia semua hidupku
Betapa bahagianya aku karena telah jatuh cinta padanya, hingga semuanya berubah di dalam hidupku
Ternyata cinta yang kupunya hanya tanah merindukan langit, hanya kunang2 yang merindukan kupu2, hanya gunung yang merindukan laut
Cinta yang ku punya bertepuk sebelah tangan cinta yang kupunya hanya perasaan yang kurasa sendiri , dia mencintai orang lain, teramat mencintai dan tidak akan pernah bisa membalas cintaku, inilah akhir sakit yang kurasa
Hati ini rasanya mati rasa , hancur, rasa marah, sakit hati, kecewa menyatu menutup hati
Apakah jatuh cinta harus merasakan sesakit ini? Apa aku salah jika telah jatuh cinta pada mu park chaeyoung ? Kenapa kau memilih orang lain dan kenapa kau tak bisa melihat cintaku yang tulus ini , kenapa kau selalu saja membenciku ,
.
.
.
Lim prov
Aku sangat kesal , lagi-lagi aku mendengar ia mengatakan bahwa "dia membenciku" kalimat sederhana namun yang mampu membuat aku seakan berhenti bernafas , hatiku sakit sekali aku benci kalimat itu sungguh, aku sudah berusaha mengubah diriku menjadi diri yang lebih baik, aku tau mungkin dulu aku terlihat menjengkelkan, selalu membuat dirinya menangis karena ulah konyolku, aku akui jika diriku yang dulu sungguh amat idiot, namun saat itu aku hanyalah bocah laki2 bodoh yang selalu berbuat masalah tanpa memikirkan perasaan mu , namun itu lah aku tidak pernah bisa menjadi hal yang indah untuk mu mau aku seburuk dan sebaik layaknya malaikatpun tak kan bisa membuat hati mu mencair menerimaku dan membalas cintaku , walau kau terus menolak dan menghindar dari ku , itu tak kan membuatku menyerah untuk mencari pengganti dirimu ya, karna pada dasarnya pengganti tak seindah yang di ganti
"Woii doja , pagi2 udah bengong aj ?" ucap seorang namja yang berdiri tepat di depan lim
"Hais, kau ni bikin kaget aj" ucapku dengan menatap sinis sahabatnya
"Lagian salah kau , ngapain kau bengong , kek orang kehilangan harapan hidup aj " ucap namja itu sambil terkekeh
" ya, kau benar jis ini memang salahku" ucapku dengan wajah lelah
(Ya, laki2 yang sedang berbicara dengan lim adalah sahabtnya lim , namanya jiso )
"Mampus , baperan ini anak " ucap jiso sedekit geli
"Kau kanapa lim , kau punya masalah? " tanya jiso dengan wajah khawatir
"Aku gapapa, cuma badmood aja " ucapku dengan suara pelan
" kau bohong lim , aku tau ini pasti soal adikku , karna cuma dia yang bisa buat kau jadi kek gini " ucap jiso
"Kau sudah tahu , lalu kenapa kau bertanya lagi?" ucapku kesal
"Apa kau masih menyukai adikku lim?" tnya jiso dengan wajah serius
Bohong jika aku mengatakan tidak , karna semua orang pasti tau bahkan dunia juga mengetahuinya kalau aku sangat menyukai adik dari laki2 ini , aku terdiam saat ia bertanya seperti itu
" kenapa kau bertanya, jika jau tau jawabanku akan selalu sama , kau tau bukan, melupakan adikmu sama halnya seperti menjaring angin (melakukan hal yang sia2) tidak akan berhasil bukan?" ucapku berdiri membelakangi jiso di posisi yang sama
" aku tau kau masih mencintainya , kau tau bukan pikiran adikku masih terlalu polos , dia selalu berkata padaku untuk selalu melihat orang2 yang mencintai kita , dan memilih orang yang mencintai kita bukan orang yang kita cintai , dia berkata kalau orang yang kita cintai belum tentu mencintai kita , tapi kalau orang yang mencintai kita sudah pasti tulus dan sayang pada kita , tapi lihatlah dia sendiri terlalu sibuk mencari cinta yang lain dan tak pernah menyadari tentang perasaanmu padanya , ini lucu bukan ?" ucap jiso sambil tersenyum
" dia tidak akan pernah menyadarinya, karena dalam hatinya sudah menyediahkan ruang kebencian khusus untuk ku " ucapku dengan wajah sedihku
"Kau tau lim, menurutku cinta dan benci itu tidak beda jauh karna kebanyakan menimbulkan respon yang sama, yaitu sama2 saling memperhatikan , kau hanya perlu waktu untuk menyadarkan adikku" ucap jiso sambil menepuk bahuku
Aku terdiam mencerna semua ucapan jiso barusan, apa yang di katakan jiso memang benar , kadang antara benci dan cinta itu jaraknya sangat dekat sama seperti minggu dan senin
"Apa kau akan terus terdiam disitu bodoh" teriak jiso yang sudah di depan pintu kelas
" tidak, ayo kita ke kantin , aku tau kau sudah laper bukan " ucapku sambil tersenyum lebar
" kalau kau tau , kenapa kau masih berlama2 berdiri disana " ucap jiso dengan kesal berjalan meninggalkan ku
"Sorry " ucapku sambil mengejar jiso yang sudah jauh
Tobe continued
Ini ff pertama author jadi harap mengerti ya, kalau ceritanya kurang pas atau gimana tapi author akan usaha membuat ceritanya semenarik mungkin
Jangan lupa di vote ya'
KAMU SEDANG MEMBACA
finding hope (chaelisa)
Storie d'amore"aku mencintaimu seperti malam yang dipenuhi oleh diam, aku tidak mau menjadi bintangmu karena aku tak mau menjadi satu diantara ribuan bintang yang ada di setiap langit malam , dan aku juga tak ingin kau menjadi bulanku karna bulan selalu berubah...
