Friendship in Love

HURT

" halo...."

" iya halo.., ini siapa yah ? Bintangnya mana ?"

" oh sorry..., ini nesha kan ? Ganesha ? "

" iya.., ini siapa ?"

" Bakti nesh..."

" bakti ? Kang bakti pers ? "

" iya nesh..., ini hp bintang saya yg pegang.."

" ko bisa ? "

" sorry saya lancang jawab tlp kamu, tapi ini udh persetujuan bintang, soalnya td bintang bilang kl ada tlp angkat aja.., kebetulan kamu yg tlp lagi..."

Nesha sempat terdiam dan kebingungan, kenapa bintang dg mudahnya ngasih kepercayaan ke orang. Iya sih kang bakti itu emang senior sejurusannya bintang, dulu pernah deket sama bintang juga di salah satu event. Tp ko ampe segininya.

" nesh..., nesha.... kamu masih disitu ?"

Suara kang bakti membuyarkan lamunan nesha.

" eh iya kang sorry.., bintangnya mana kang ? Saya mau bicara.."

" lagi di toilet nesh.., kamu mau nunggu atau dimatiin dulu tlp nya ?"

" hmm.., saya tlp lagi aja nanti kang. Makasih. "

Nesha langsung mematikan tlp nya.
Dia memijit keningnya pelan. Dihelanya nafas beratnya..

" tenang nesh, lo ga boleh mikir macem2 dulu.., bintang pasti punya alasan buat itu... " batin nesha.

Disimpan ponselnya sembarang, dia memilih untuk membersihkan badannya. Mungkin bisa membuatnya lebih rilex.

Nesha pov.

Sejam lebih gue habiskan buat berendam dan mandi. Seengaknya bisa ngebuat gue lebih fresh. Gue langsung mengecek hp gue. Ada 15 panggilan tidak terjawab, dan semua dr bintang.
Gue langsung menghubungi bintang.
Panggilan pertama gue ga ada jawaban dr bintang, sampai ke panggilan kedua gue pun Ga ada jawaban dr dia, gue coba menghubunginya lagi...

" halo...."

" haahh..., ahirnya diangkat juga.." hela gue.

" kemana aja ? Drtd di tlpnin juga..."

" aku lagi mandi hong..., sorry "

" hmm"

" hong..."

" hm "

" mmm..., kamu ga kangen sama aku ?"

" kl ga kangen ga akan nlp sampe 15 kali " ketus bintang.

" heheh... iya maaf yaaang..."

" tumbenan banget mandi lama.."

" berendem td yang.., aku cape banget hari ini..., mana seharian ini kamu ga ada kabar, sekalinya aku nlp ,, eh yg ngangkat cowo..."

" tadi kang bakti..."

" iya tau.., kang bakti yg bilang..."

" hmm "

" hong.."

" hm.."