Nama: Georgette Fay Colleen
Tempat/Tanggal Lahir: Vatikan, 21 November 1995
Golongan Darah: A
Jenis Kelamin: Perempuan
Nama Panggilan: Georgia, Georgette, G, Collette
Zodiak: Scorpio
MBTI: ISTP
Saudara: Bernadette Sue Colleen (Adik)
Usia: 24
Profesi: Komposer
Alignment: Neutral Evil
Hogwarts: Slytherin
Ilvermorny: Thunderbird
Theme Song: Lesley Gore - You Don't Own Me
Main Quotes: "If a man whistles at you, don't turn around. You are a lady not a dog."
Kepribadian:
Agamais, tapi tidak menjamin bahwa dia orang yang baik. Punya selera tinggi terhadap apa pun. Ambisius, artistik, tidak suka kalau sesuatu tak bisa ia dapatkan, feminis, suka mengambil risiko, sangat memerhatikan penampilan, terkadang memakai cara pintar namun licik untuk mendapatkan sesuatu, perhatian pada reputasinya sebagai komposer, tidak terlalu suka bergaul dengan penggemar atau orang asing kecuali memang perlu. Punya sisi kekanakan dalam dirinya tapi ditutupi oleh kharismanya dalam berkata-kata. Bisa melakukan hal ekstrem untuk menarik perhatian. Mati atau hidup baginya tidak ada arti, tapi dia paling tak suka harga dirinya diinjak.
Latar Belakang:
Lahir dan tinggal di Vatikan, punya nama baptis tapi tak pernah dipakai. Sedari kecil sampai remaja ia menjadi anggota gereja paling giat, selalu memimpin paduan suara dengan baik. Kemampuan menyanyinya menakjubkan sehingga keluarganya mengarahkan Georgette ke jalur musik, di tengah perjalanan Georgette lebih suka menciptakan lagu dibanding menyanyikan atau memainkannya.
Konservatif di daerah tersebut tergolong tinggi, Georgette dengan pemikiran bebasnya cukup terkungkung meskipun hidupnya bisa dikatakan makmur. Ia ingin mencari sesuatu yang berbeda, sampai ia membaca banyak buku di perpustakaan, pengetahuannya menjadi lebih luas. Favoritnya adalah buku psikologi dan kriminologi.
Georgette sangat praktikal, ia mencobakannya ke teman-teman atau keluarga sendiri tanpa sepengetahuan mereka. Dalam diarinya pun terkuak, oleh Bernadette, bahwa Georgette tipe apatis terhadap sekitarnya namun sangat ingin tahu bagaimana ketika manusia melakukan kejahatan. Ia mulai tertarik sesuatu berbau kejahatan, berbalik dari suasana tempat tinggalnya yang menuntut menjadi orang baik. Georgette merasa di sekitarnya hanya terasa kepalsuan, formalitas, dan ia yakin bahwa mereka pun menyimpan sisi gelapnya sendiri, sama seperti dirinya.
Ia keluar dari Vatikan untuk berkuliah, di sana pergaulan Georgette semakin meluas, meskipun tidak bisa dibilang ia adalah social butterfly, kharismanya mampu menarik banyak orang. Ia juga menjadi ketua klub musik dan mengharumkan nama universitasnya di depan umum. Georgette hanya pernah sekali berkencan, lalu tiga hari kemudian putus karena Georgette merasa lelaki itu hanya mencoba menyesuaikan diri dengannya, padahal di balik itu sangat jauh dari selera Georgette.
Menginjak dewasa, ia pindah-pindah tempat, namun Georgette membeli rumah di Paris. Ia jarang pulang ke sana kecuali memang jadwalnya senggang.
Ciri Khas: Tampil dewasa di depan semua orang kecuali kepada orang yang menarik perhatiannya—bisa dihitung pakai jari—ada di sekitar, dia pasti bersikap sedikit kekanakan untuk menggoda mereka. Tutur kata lembut dan merdu, betah mendengarnya berbicara. Kalau di bar atau klab, ia pasti memesan tempat VIP atau minuman termahal karena ia punya kecenderungan 'menolak' harga murah, seperti sudah tak cocok dengan tubuhnya. Pengkritik yang tajam.
Tipe Pasangan: Orang yang jahat—sungguh—karena bagi Georgette, mereka menantang. Punya derajat sama dengannya, selera tinggi, dan seorang gentleman. Georgette menemukan orang yang jahat itu menarik karena ia bisa mencuci otak mereka dengan ucapan-ucapan Georgette, atau dirinya sendiri yang diajarkan banyak sekali hitam di atas putih. Ia mengidamkan hubungan 'gelap' di mana pihak pria memonopoli dirinya dengan baik, namun tidak membuatnya merasa terkekang. Tipe pria yang akan membanggakan Georgette di depan publik dengan cara tidak memalukan. Orang kaya? Harus.
Fun Fact:
- Tarotnya The Judgement & The High Priestess
Ø Judgement listens to the sound of a call so loud that it cannot be ignored. It emerges from the ordinary, stripped of everything it previously held precious and identified with. It begins a brand new life in a world made new by a new awareness, awakened and motivated by a distant energy it hears and obeys but doesn't understand. It finds itself in a state of constant transformation fueled by a steady and unquenchable inner fire.
The High Priestess is mysterious, self-effacing and self-sufficient. Her silence is ancient and perfect. She says nothing and does nothing, but leaves nothing unsaid or undone. She is cool, serene and complete.
Unintegrated and imperfectly realized, Judgement can be deaf to the inner call and heedless of its potential, remaining steadfastly concerned with everyday matters and ordinary pursuits. Nevertheless, it can still be susceptible to visions, ghosts and all sorts of paranormal experiences, with a strong psychic talent and a readiness to believe stories of the super- and supra-natural.
The stubborn denial of Judgement can join forces with the Priestess' certainty that she knows everything. When this happens, they combine as foolish self-confidence alternating with a fear of the unknown, making personal growth a harrowing experience.
Together, they focus on the transcendent rather than on the commonplace. They combine high energy, and a capacity for radical change and impressive growth, with an intuitive awareness of the vastness of the mystery of things. They can be great explorers, willing to plunge into the fertile and frightening unknown and take their chances with it.
- Makanan kesukaannya adalah Chicken & Mushroom Risotto dan Tiramisu. Minuman kesukaannya adalah Corton-Bressandes Grand Cru 2009 (Burgundy Wine)
- Parfum favoritnya adalah Chanel - Coco Mademoiselle
- Desainer favoritnya adalah Gabrielle "Coco" Chanel
- Komposer favoritnya adalah Giuseppe Fortunino Francesco Verdi (Giuseppe Verdi)
KAMU SEDANG MEMBACA
biographie de l'esprit
RandomMenampung biodata original character dari berbagai tempat.