[ LOVE OR LIFE ]__JiminRoséanne

13)Fun Boys

Jangan berharap ada adegan NC di story author , karena sejujurnya umur author masih sangat dibawah umur hihi..lagian author gak bisa bikin adegan kek gituan karena author masih volos h3h3. Tapi author tuh bingung mau dikasih adegan dewasa apa kagak kasih saran boleh kok ntar author pikirkan dahulu.

^Happy Reading My Dear^

.
.
.
.
.
.
.
. J I M I N
LOVIN
ROSÉ

.
.

Secara perlahan kini wajah jimin sangatlah dekat dengan wajah rosé bahkan kini keduanya bisa merasakan hembusan nafas masing2 , netra jimin yang awalnya menatap lekat pada netra teduh rosé kini tatapan jimin jatuh pada bibir ranum rosé yang merah alami ,bibir milik rose sangat menggoda dimata jimin. Namun sesaat kemudian jimin menghentikan aksinya karena maniknya tidak sengaja menangkap hal yang cukup mengejutkan , bagaimana tidak terkejut saat ini jimin menyaksikan sendiri bahwa didada rosé atau lebih tepatnya di bagian letak jantung rose, jimin melihat bahwa darah mengalir dari bagian jantung rose sehingga baju seragam rose tanpa almamater sekolah yang awalnya putih sekarang berubah warna menjadi merah pekat karena terkena darah yg mengalir terus-menerus dari dalam jantung rose, mungkin ?..

"ROSÉ !! ADA APA DENGANMU ?!! JANTUNGMU MENGELUARKAN DARAH ROSÉ !!"-jimin berteriak kencang hingga rose yg awalnya membeku karena merasakan ada yg aneh pada bagian dadanya kini sontak terkejut akan teriakan jimin.
Rosé menatap manik gelap jimin , rosé dapat melihat ada kekhawatiran yg teramat pada manik gelap jimin. Setelahnya rosé mengalihkan tatapannya yg semula menatap manik jimin sekarang menatap darah yg terus2an mengalir bahkan kini baju seragam bagian atasnya sudah sangat basah dengan cairan merah itu.
Rosé tidak tau apa sebabnya, sebelumnya dia belum pernah mengalami hal seperti ini..semakin lama rasanya sangat sakit bagaikan dihunus menggunakan pedang tajam nan panas milik appa-nya yaa walaupun rosé belum pernah merasakannya ,namun rosé dapat menyimpulkan bahwa rasa sakit pada bagian jantungnya sama dengan rasa sakit saat ditusuk oleh pedang itu..

"R-rose , ada apa denganmu !!? Jawab rose kumohon ! Apa aku melukaimu ?! Kenapa kau hanya diam rose ??!!"-tanya jimin heboh saat rose hanya diam tanpa menjawab pertanyaannya. Tapi, entah kenapa pada saat mata rose menatap tepat pada matanya, jimin seakan ikut merasakan bahwa darah yg keluar dari jantung rose menimbulkan rasa sakit yg luar biasa, tp kenapa rose hanya diam ? Bukankah wajarnya jika seseorang merasakan sakit, seseorang itu akan menangis atau berteriak kesakitan ? Tapi kenapa rose tidak ?? Itulah pertanyaan yg muncul dibenak jimin.

"H-hei te-nanglah jimin..aku..aku tidak apa apa, tapi maaf akh k-kurasa kita harus menunda tugas ini"-ucap rose sambil berusaha menahan sakit yg mendera didadanya.
Setelah mengucapkan kalimat untuk jimin , rose melenggang pergi dari ruang osis ,meninggalkan jimin yg masih mematung disana.
.
.
.
.
.
Rose berlari kencang menuju toilet sekolah, dia berlari tanpa memperdulikan siswa-siswi disekitarnya persetan dengan mereka semua yg terpenting dia bisa pergi dari hadapan jimin dan dapat menumpahkan rasa sakit ini. Rose berlari dengan tangan kanannya yg masih mencengkram bagian jantungnya tidak peduli jika darahnya menetes ke lantai itu urusan belakangan.

Sialan ! Toiletnya kok jadi jauh gini sih !?-umpat rosé dalam hati

Namun dewi fortuna sepertinya sedang tidak memihak rose , saat dia berlari rose tidak sengaja melewati gerombolan bts(-jimin) dan blackpink sedang ngobrol di depan perpustakaan.
Jungkook yang melihat rose berlari dengan cepat pun sontak terkejut.