Zacharias tak menyangka, adiknya kini telah tumbuh menjadi seorang pria dewasa dan akan segera menikah. Jacob Lannion namanya, dia bekerja di perusahaan Zach. Dari saudaranya Zach juga mendengar hal yang sama yang berulang kali ia dengar dari kedua orang tuanya, bahwa Zach telah berhasil menjadi seorang pengusaha dan mewujudkan impiannya mendirikan sebuah perusahaan sepeda motor bernama Zach Lannion, Inc.
Zach merasa bangga pada pencapaiannya tapi di sisi lain dia menyesal karena dia tidak dapat mengingat satu pun momen di mana dia merintis usaha itu sendiri hingga seberhasil saat ini. Dan meskipun Jacob telah menceritakan semua hal tentang kehidupan yang dia jalani, Zach masih merasakan ada sesuatu yang hilang yang masih belum dia ketahui. Sesuatu besar yang terjadi di dalam hidupnya lima belas tahun terakhir.
"Semua orang mengatakan hal yang sama tapi aku ingin tahu lebih. Aku telah kehilangan memori lima belas tahun di dalam hidupku, pasti banyak hal sudah terjadi" ucap Zach sambil melirik Dokter Avery yang berdiri di depan pintu ruang rawatnya yang terbuka dan sedang menjelaskan sesuatu kepada perawat yang bertugas menanganinya. Ada satu hal yang Zach rasakan tentang wanita berambut pirang itu, Zach merasa tidak asing dengannya seolah mereka sudah saling mengenal bertahun-tahun lamanya. Zach pernah mengatakan hal ini langsung kepada Dokter Avery, tapi sang Dokter mengaku bahwa mereka baru bertemu saat Zach menjadi pasiennya.
Zach menaruh perhatiannya kembali kepada Jacob dan Sarah ketika Dokter Avery masuk ke dalam ruang rawatnya dan bertanya, "Bagaimana keadaanmu hari ini, Mr Lannion?"
Suasana menjadi hening begitu Dokter Avery tiba. Zach memperhatikan wajah Jacob dan Sarah yang langsung berubah menjadi tegang dam mencurigakan. "Aku merasa baik Dokter Avery, saudaraku baru saja menyampaikan kepadaku kalau dia akan segera menikah"
Dokter Avery tidak terlihat terkejut, dia hanya melemparkan senyuman tipis kepada Jacob dan Sarah sambil berkata, "Selamat untuk kalian berdua"
"Terima kasih, Dok" jawab Jacob, masih dengan wajah kikuknya.
Perhatian Dokter Avery kembali pada Zach, pasiennya, "Hasil Lab dan MRI telah keluar Mr Lannion, tidak ada pembengkakkan yang terjadi pasca operasi, semuanya aman dan seperti yang sudah saya katakan sebelumnya hilangnya ingatan Anda terjadi karena benturan yang Anda alami pada saat kecelakaan, meski hal ini sangat disayangkan tapi Anda cukup beruntung karena hilang ingatan pada kecelakaan hanya bersifat sementara, ingatan Anda dapat segera pulih jika Anda rutin melakukan terapi dan mendapatkan istirahat yang baik"
"Terapi?" Jacob yang kurang mengerti bertanya.
"Ya, hanya terapi sederhana, saya akan membantu Mr Lannion mengasah ingatannya yang hilang dan memperhatikan setiap perkembangannya. Terapi ini dapat dilakukan dengan cara rawat jalan, tiga kali pertemuan dalam satu minggu"
"Jadi aku sudah bisa pulang?" kini Zach yang bertanya.
Dokter Avery mengangguk membenarkan, "Ya, Anda sudah bisa pulang"
Zach terdiam, tidak ada raut senang ataupun bahagia di wajahnya sebab hal ini tidak terlalu berarti baginya. Tidak ada yang berubah jika dia meninggalkan rumah sakit, Zach tetap kehilangan lima belas tahun memorinya. Akan tetapi, sebagai pasien Zach hanya dapat menuruti saran Dokter Avery.
Sementara itu, Jacob dan Sarah merasa begitu lega dan gembira setelah mengetahui bahwa Zach sudah dapat kembali ke rumah. Itu artinya Zach dapat menghadiri pernikahan mereka yang akan diadakan dalam beberapa hari lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Remember Us (Tamat)
RomanceWarning : Adult and explicit sensual content! Lima bulan telah berlalu sejak Miranda mengajukan gugatan cerai kepada suaminya yang kaya raya, Zacharias Lannion. Luka di hatinya masih belum sembuh tapi dia harus berlapang dada membantu lelaki itu men...