Stupid Bros (BTS ❌ TXT)

lagi butuh

Sesekali soobin memastikan alamat yang ia pesan lewat aplikasi gocar itu dari handphonenya. Kedua matanya kerap kali berdekip serasa tak percaya saat sang supir menurunkannya di depan rumah dengan pagar besar berwarna kuning keemasan itu.

"gak salah rumah nih kitanya?" tanya Beomgyu yang kini ikutan takjub melihat rumah besar dihadapannya itu.

"ya itu dia, perasaan gue..  Gue udah bener kok ngetik alamatnya" jawab soobin ikutan bingung.

Taehyun dan hueningkai yang dari tadi diam didalam mobil akhirnya memutuskan untuk ikutan turun memastikan keadaan.
"eh woi salah nih kita! Gak mungkin bang yeonjun tinggal di mari!" ucap Hueningkai setengah panik.

Taehyun pun balas mengangguk lalu kembali membuka pintu mobil.
"udah yok buruan cabut! Malu tau berdiri didepan pagar rumah orang!tar dikira mau minta sumbangan lagi" katanya.

Baru saja anak lain hendak ikutan masuk ke mobil, namun pemuda itu lebih dulu keluar dari pagar yang tadinya tertutup rapat.
"eh woiiii mau kemana lu?! Ayo masuk sini!" ajak Yeonjun pada temannya yang lain.

"lhaaaaaa???" kejut keempat pemuda itu.

.

.

Baik itu soobin, beomgyu, taehyun dan hueningkai semuanya tak habis pikir melihat ornamen serta furniture mewah di rumah yeonjun ini.
"masyaAllah... Anak sultan rupanya" puji beomgyu sambil ngacungin kedua jempolnya pada Yeonjun.

Yeonjun mengerutkan dahinya tak mengerti dengan celetukan Beomgyu. Ya.. Dia itu typical orang kaya yang gak merasa kaya, bukan kufur nikmat ya loh tapi :')

"Bang, bokap lo kerjaannya apa sih?" tanya Hueningkai penasaran akan kekayaan harta berlimpah ini.

"mm.. Supir" jawab yeonjun apa adanya.

"HAHHH SUPIRRR?!" ini empat-empatnya kaget cuy.

"supir pesawat terbang" lanjut Yeonjun lagi.

"hahahaha pilot ternyata. kan kaget kita tuh" timpal Beomgyu lalu kembali berjalan menelusuri harta karun rumah Yeonjun.

Saat menaiki anak tangga. Pintu bewarna silver keperakan itu berhasil menarik perhatian anak lain. Yeonjun pun tak masalah saat teman-temannya main masuk aja tanpa permisi :')

"WESSS GILAAAAAA!!!" heboh hueningkai takjub melihat ruangan penuh berisikan pakaian hingga aksesoris bermerek gucci itu.

"ini mahal banget sumpah!" seru Taehyun hendak memegang salah satu baju namun Yeonjun melarangnya.

"eits!!! Tolong jangan tinggalkan debu kemiskinan kalian di pakaian mahal abang gue!" ingat Yeonjun yang dibalas dengan cibiran kecil dari Taehyun.

◾◾◾

Sekarang kelimanya sedang duduk dikamar Yeonjun. Membicarakan banyak hal, tapi tetap saja fokus utamanya masih tak percaya dengan fakta si Yeonjun yanh ternyata anak Sultan.

"gila sih lo bang! Coba dari awal lo ngaku kalo lo tajir!" heboh Taehyun sambil mijat pundak Yeonjun.

"terus lu mau caper ngejilat gue gitu? Cuih... Dasar kismin!" omel Yeonjun dan lagi..  Taehyun balas mencibir.

"tapi bang gue beneran penasaran. Eum.. Ya.. Kenapa lo gak cerita soal keluarga tajir lo ini?" heran beomgyu dan hueningkai,  sementara soobin diam saja membaca buku merasa tak begitu peduli dengan Yeonjun dan kekayaannya.

Ya... Karena menurut soobin yang namanya harta dunia gak bakal bisa dibawa mati. Jadi percuma mau dipamerin sekalipun. MasyaAllah imam q