Love Story

03. University Soul

.
.
.
.
.
.

Pagi ini Jungkook akan masuk universitas baru ya kemarin hari terakhirnya di universitasnya yang lama sekarang waktunya ia pindah entahlah ia hanya sedikit tidak bersemangat karena harus mencari teman lagi beruntung sang sahabat Mingyu ikut pindah dengannya karena orang tuanya juga pindah ke Seoul tapi ia akan masuk minggu depan jadi beginilah nasib Jeon Jungkook menjadi murid dingin sampai sang sahabat masuk ke universitas ini, ya karena ia malas untuk bergaul dengan orang baru.

"Oppa kau sudah siap?" tanya Somi Jungkook mengangguk lalu menenteng tasnya segera masuk ke mobil.

"Somi nanti jangan pulang telat Jimin hyung akan ke sini nanti malam kita harus menyambutnya" Somi mengangguk Jungkook masuk ke mobilnya diikuti oleh Somi mereka pun jalan menuju tujuan mereka pertama sekolah Somi lalu universitas baru Jungkook.

Mobil Jungkook berhenti di depan sekolah Somi, Somi pun turun dari mobilnya.

"Oppa nanti aku naik bus saja bareng Saeron" Jungkook mengangguk saat Jungkook ingin menaikkan kaca mobilnya tiba-tiba ada sebuah suara perempuan berteriak.

"OMONA!!! DIA TAMPAN SEKALI" teriak gadis itu Somi dan Jungkook memutar bola matanya malas Somi berbalik menatap Jungkook.

"Oppa sepertinya kau besok besok tidak usah mengantarku lagi kau lihat dari sekolahku yang dulu hingga sekarang sama saja reaksinya saat melihatmu" ucap Somi Jungkook membuang nafasnya panjang.

"Somi-ah" teriak Saeron dari arah belakang mobil Jungkook ya mulai hari ini ia akan membawa mobil karena kalau ia membawa motor bisa bisa ia langsung dikerumuni oleh gadis gadis centil membawa mobil saja masih heboh apa lagi motor.

"Oh Saeron-ah, Sohyun-ah" Saeron dan Sohyun menghampiri Somi Jungkook melihat mereka.

"Ah Jungkook Oppa anyeong haseyo" ucap Saeron sambil membungkuk Sohyun melihat Jungkook menutup mulutnya.

"Daebak!! Somi-ah apa dia namja chingumu?" tanya Sohyun Somi menggeleng.

"Dia Oppaku Jeon Jungkook" Sohyun merapihkan rambutnya lalu tersenyum anggun sambil membungkuk hormat kepada Jungkook.

"Anyeong haseyo, Kim So Hyun imnida" ucapnya memperkenalkan diri dengan anggun Jungkook tersenyum kikuk sambil mengangguk.

"Jungkook Oppa sebaiknya kau segera pergi anak perempuan di sini memang begitu jika melihat lelaki tampan lain kali mungkin oppa harus menyamar jika tidak ingin di serbu" ucap Saeron Jungkook tersenyum lalu mengangguk.

"Baiklah kalau begitu belajar yang benar ya Sohyun, Somi, Saeron" Jungkook lalu menutup kaca mobilnya dan melajukan mobilnya.

"Wah Daebak kakakmu tampan sekali" puji Sohyun untuk Somi, Somi hanya memutar bola mata malas ia sudah bosan dengan pernyataan itu kata kata kakaknya tampan sudah terlontarkan oleh banyak orang yang ada di sekitarnya.

"Ah bagaimana Saeron bisa seakrab itu dengan kakakmu?" tanya Sohyun Somi dan Saeron saling bertatapan lalu tersenyum kepada Sohyun.

.
.
.

Yeri hari ini sedang duduk di dalam kelasnya menatap keluar jendela yang memperlihatkan langit cerah di pagi hari, hari ini yerim ada kuliah pagi.

"Yerim-ah!!" panggil sang sahabat Son Chaeyoung Yeri menoleh lalu tersenyum Chaeyoung duduk di depan meja Yeri.

"Hey kau tau aku dengar dari grup penggosip katanya akan ada mahasiswa baru di jurusan kita" Yeri yang tidak tertarik hanya berdeham saja.

"Aku penasaran ia lelaki atau perempuan, aku harap kalau lelaki tampan dan kalau perempuan semoga saja lebih jelek dariku" Yerim yang mendengar gumaman sahabatnya itu hanya terkekeh ia pagi ini sedang tidak mood karena kejadian kemarin di kedai ice cream, Yeri menghembuskan nafas panjangnya, Yeri bangkit dari duduknya.