Without Words [1]

1.6K 105 27
                                    

"Without Words"

Remake story by. Namu Hwang

[JOTING Version]


Warning
YAOI/Boys Love
M-Preg
Mengandung adegan kekerasan
✅🔞🔞🔞


[Chapter 1- Without Words]

"Kak…"

"Apa Jonatan?"

"Hentikan!"

"Hentikan apa?" jawab Fajar sambil sibuk melihat berkas-berkas penting di sampingnya. Tidak melirik sedikit pun pada Jonatan yang sedari tadi berdiri di depan meja kerjanya sambil memanggil namanya.

"Hentikan pernikahan konyolmu itu sekarang juga!"

"Tidak semudah itu Jonatan."

"Ini belum terlambat! Apanya yang sulit?!"

"Kau ini kenapa sih?! Dia baik, manis, bisa memasak lagi! Dia juga bisa mengurusmu nanti kalau kakak sibuk bekerja!"

"Aku tidak butuh pengurus manapun! Aku hanya ingin kakak membatalkan pernikahan kakak!"

"Terserah kau mau ngotot seperti apapun kakak tidak akan membatalkannya. Kakak sangat mencintainya! Kau hanya belum mengenalnya. Nanti kalau kau sudah mengenalnya dengan baik, kau pasti akan menyukainya. Percayalah."

"Cih! aku yakin jika ibu dan ayah masih hidup, dia pasti akan menentang pernikahanmu. Sama seperti apa yang aku lakukan sekarang!"

"Tidak mungkin. Mereka ingin apapun yang kakak inginkan asalkan kakak bahagia. Dan menikahinya adalah kebahagiaan bagiku!"

"Kau memang sudah gila kak! Dari sekian banyak orang, kenapa kau harus memilihnya! Aku menyesal telah menjadi adikmu! Memalukan sekali!"

"Tutup mulutmu! Sudah sana tidur! Kakak masih harus bekerja. Dan jangan lupa! Lusa kau harus datang ke pernikahan kakak! Mengerti!"

"TIDAK AKAN!"

BRAAAAAK

Fajar hanya menatap datar pada pintu yang digebrak dengan kerasnya oleh Jonatan. Ia bingung kenapa adiknya begitu membenci calon kakak iparnya. Padahal ia begitu mencintainya. Adiknya dan calon pendamping hidupnya, ia mencintai keduanya. Tapi tidak bagi Jonatan. Dan Fajar hanya berharap suatu hari akan terjadi keajaiban sehingga Jonatan menghapus rasa bencinya.

🌼🌼🌼

Tok tok tok..

"Jonatan buka pintunya. Kakak ingin bicara."

Tidak ada jawaban.

Tok tok tok..

Lagi, Fajar masih mengetuk pintu kamar Jonatan. Sudah dua hari belakangan ini adiknya tidak keluar dari kamarnya. Padahal hari ini adalah hari besarnya. Hari ini ia akan menikahi seseorang yang begitu ia cintai. Tapi ia tidak akan melaksanakannya tanpa kehadiran Jonatan, adik satu-satunya. Dan hanya anggota keluarga satu-satunya sekarang.

"Jonatan! Kakak ingin bicara sebentar! Kau ini!" Fajar mulai geram.

Lalu tidak lama kemudian pintu kamar Jonatan terbuka. Menampakkan Jonatan dengan wajah muramnya.

"Apalagi?!" ucapnya ketus.

"Kau tahu hari ini hari pernikahan kakak!"

"Lalu aku harus apa!"

Story about Anthony 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang