laurea | chaewon x felix

6

chaewon mengerutkan keningnya begitu gadis di depannya berhenti

mereka berhenti di toilet belakang sekolah, yang sepi dan jarang di lewati

"masuk sana. ada yang nunggu tuh." ucap gadis itu, chaewon melirik name tag nya jeon somi

sepertinya adik kelas..

chaewon hanya menurut lalu masuk ke dalam, kerutan di keningnya semakin jelas begitu mendapati ada sekitar lima gadis seusianya di dalam sana

"datang juga lo."

"kalian siapa?" lima gadis itu tertawa kompak

"ngga usah pura pura ngga kenal."

ya kalo emang beneran ngga kenal, gimana?

"kalian ngapain manggil gue ke sini?"

salah satu dari mereka mendekat, lalu mendorong bahu chaewon dengan telunjuknya

"cuma,,

mau ngasih cewek ngga tau diri kayak lo pelajaran."

"maksud lo apaan? masalah gue sama lo apa?" tanya chaewon dengan nada tidak mengenakkan, merasa terganggu dengan gadis di depannya

gadis didepannya tertawa

"ngga usah pura pura bego, anak kelas F aja belagu."

"terus kalo gue dari kelas F, kenapa?"

gadis bernama nancy itu tersenyum miring

"artinya lo rendahan dan ngga pantes bersanding sama felix." ucap nancy sebelum akhirnya menyerang chaewon bersama teman temannya

***

chaeyeon memasuki kelas bersama heejin dan nagyung sambil tertawa, namun tawa chaeyeon terhenti begitu dirinya tak mendapati chaewon dalam kelas

"chaewon dimana ya?" ucapnya sambil meletakkan buku di atas meja nya

"ke toilet kali." jawab heejin asal

chaeyeon terdiam sebentar sebelum akhirnya keluar dari kelas

"chaeyeon mau kemana?" tanya nagyung sedikit berteriak

"nyari chaewon." bukan tanpa alasan kenapa chaeyeon mengkhawatirkan temannya itu, gadis itu hanya merasa ada yang tidak beres

"gue ikut." ucap heejin lalu berlari menyusul chaeyeon

chaeyeon terus berlari menyusuri koridor sekolah, bahkan chaeyeon tidak memperdulikan pemberitahuan bahwa guru mengadakan rapat, heejin di belakang sampai kewalahan mengejar nya

bruk!!

chaeyeon langsung berdiri di bantu oleh seseorang karna dirinya terjatuh.

gadis itu kembali berlari, tidak perduli bahwa orang yang baru saja dia tabrak adalah felix yang untungnya tidak sampai terjatuh. namun orang yang menolong chaeyeon tentu bukan felix melainkan jisung

heejin sendiri membeku di tempat melihat nya, terlebih lagi saat heejin dan felix kontak mata

"itu cewek kenapa?"

"nya-nyari chaewon."

kening felix berkerut

"chaewon?"

heejin mengangguk kaku

detik berikutnya felix ikut berlari mengikuti  ke mana arah chaeyeon tadi

jisung dan heejin memilih mengikuti kedua teman mereka

chaeyeon semakin panik begitu tak mendapati chaewon di toilet sekolah, begitu keluar dari toilet, felix sudah menghambat jalan nya

"jangan sekarang lix, gue lagi sibuk."

"chaewon udah ketemu?"

meski sedikit terkejut dengan pertanyaan felix, chaeyeon tetap menjawab dengan sebuah gelengan

keduanya terdiam, bahkan ketika jisung dan heejin sudah berdiri di samping mereka, chaeyeon dan felix tetap diam

mata felix menangkap sosok nancy, yang tengah tertawa terbahak bahak dengan kelima temannya membuat lelaki tampan itu mendekati nya

"oh, hay felix." sapa nancy dengan nada ceria

"dimana cewek gue?" senyum nancy seketika luntur mendengar pertanyaan felix, namun itu hanya untuk beberapa detik karna gadis itu kembali tersenyum lebih lebar

"ngga tau." ucapnya

"nancy, jawab." ucap felix sembari memejamkan matanya menahan emosi begitu melihat ada percikan darah di baju nancy

"ngga tau felix sayang.."

"jawab, atau lo keluar dari sekolah ini." kini senyum gadis itu benar benar hilang, kemudian mau tak mau berkata jujur mengenai tempat chaewon berada sekarang

tanpa aba aba felix langsung berlari menuju tempat yang di sebut oleh nancy, diikuti chaeyeon, heejin, dan jisung

tangan felix sudah berada di kenop pintu bersiap untuk membuka nya namun pintu tersebut ternyata di kunci oleh nancy dan kawan kawan

"bangsat!!" umpat nya, lalu mulai mendobrak pintu tersebut

ntah karna pintu nya sudah mau rusak atau bagaimana sehingga pintu tersebut jadi mudah terbuka

begitu masuk ke dalam pemandangan yang di dapati felix adalah

kekasih nya terduduk di ujung toilet dengan luka di wajah dan di kepala nya

felix segera mendekati chaewon lalu memeluk gadis itu

"maaf gue telat." ucap nya lalu mengelus surai milik chaewon yang kini berdarah

"t-tolong.." ucap chaewon lirih

"chaewon!!!" chaeyeon sendiri ikut heboh melihat kondisi temannya

"lix, tolong chaewon.." ucap gadis itu

felix mengangguk, kemudian menggendong kekasihnya untuk pergi ke rumah sakit

kalo uks tanggung katanya, bidadari harus di perlakukan khusus

tbc.

hayyy, aku datang lagi.. tapi ngga tau ini buku masih mau di lanjut atau gimana..

alasan aku jarang update ya karna urusan sekolah