Prolog

12 4 1
                                    











Semoga suatu saat nanti
aku bisa mendengarkanmu
menceritakan tentang kisah hidupmu
sambil memandangi ekspresi wajahmu.


Untuk kamu, Angan.
Yang akan selalu menjadi angan.

Dari aku, pemuja angan.

Teruntuk AnganTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang