UNEXPECTED

717 59 28
                                    

Tap...
Tap...
Tap...

Suara derap kaki terdengar tak begitu keras di kamar itu, sesosok wanita bersurai merah muda sedang menikmati mimpi indahnya, tanpa pikir panjang seorang melangkah perlahan menuju ranjang wanita itu

"Hmmpft..." seorang membekap mulut wanita itu , dia berusaha melepaskan cengrakraman tangan besar itu

"Ssshhttt,ssshhttt...!!! Jangan berisik" ucap seorang itu
Wanita bersurai merah muda itu pun terdiam, dia merasa mengenali suara orang yang membekap mulutnya
Lalu perlahan dengan hati-hati dia menolah

Emeraldnya membulat saat melihat seorang yang membekap mulutnya,
"Kau..." pria itu pun tersenyum lalu membuka bekapan tangannya

"Bagaimana bisa kesini??!!! Kalau terjadi apa-apa bagaimana! Kau bodoh atau stupid sih??!!!" Ucap sakura sambil memelototi pria itu

"Kau tau berapa banyak tantangan yang harus kuhadapi untuk sampai kemari, bukannya pelukkan atau ciuman malah omelan darimu" pipi pria itu menggembung seolah sedang ngambek

Sakura pun tersenyum melihat kelakuan kekasihnya itu, dia pun menghamburkan pelukan pada sang kekasih, membenamkan wajahnya pada dada bidangnya, menghirup aroma yang amat di rindukannya

"Lalu apa yang kau lakukan dengan para penjaga itu??"

Lelaki itu mengelus lembut surai merah muda itu
"Itu mudah, hanya memberikan sesuatu yang mereka butuhkan" 

Di tempat para penjaga
Prettt,,
Pruttt,,,
Prooott...
brrokkk ,,,
Alunan merdu terdengar dari dalam pintu sebuah toilet

Bughh...
Bughh...
"Argh kuso, tunggu sebentar nanggung!!!" Ucap salah satu penjaga yang berada di dalam toilet

"Gantian!! Udah diujung ini" ujar beberapa orang lagi dari depan pintu toilet

"Ke toilet di depan saja dulu!! Masih nanggung ini"

"Rusak kuncinya gak bisa dibukaa.. aaaahh sudah tepecirit ini di celana cepattlah gantian"

Begitulah suara yang terdengar dari salah satu sudut mansion tersebut

Kembali kekamar sang bunga

Merke berdua pun tertawa sakura tidak habis pikir apa yang dilakukan kekasihnya demi bertemu dengannya,

"Kau sangat mencintaiku eh sampai-sampai bunuh diri dengan datang kemari" ucap sakura membelai pipi pria itu yang saat ini tengah terbaring bersamanya

"Apapun akan ku lakukan demi bisa bertemu denganmu, bahkan jadi hantu pun tak apa agar bisa selalu di sampingmu" lelaki itu mencubit sayang pipi sakura,
Sakura hanya terkekeh geli dengan ucapan kekasihnya lalu bibir mereka saling mengecup satu sama lain, lalu seketika berubah menjadi lumatan lumatan panas penuh kerinduan

"aku mencintaimu saki"

"Aku juga mencintaimu gaara-kun"
.

.

.

.

.

Pagi itu berjalan seperti biasa, sakura bersiap menuju kampusnya, sebelum itu dia selalu mengecheck online shop miliknya, dan gaara sudah pulang subuh tadi

Setelah itu dia menuju meja makan dan disana sudah ada ayahnya yang sedari tadi menunggunya untuk sarapan

Cup...
Sakura mengecup pipi ayahnya
"Morning dad"
Kizashi tersenyum hangat menyambut putrinya
"Morning saki, apa agendamu hari ini???"

UNEXPECTED Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang