My last love

Prolog

Cinta itu memang tidak bisa di duga. Yah, seperti diriku yang mencintai kakakku. Kakakku sangat tampan, ia adalah pria paling tampan yang pernah aku temui di dunia ini. Aku sungguh mencintainya tapi aku kemudian teringat lagi bahwa kami adalah saudara bahkan kandung. Tidak sepantasnya aku mencintai kakakku. Kenyataan itu bagaikan tamparan yang sangat keras di pipiku.

Kakakku sangat menyayangiku, ia tak pernah marah kepadaku. Ia selalu perhatian terhadapku, dan mungkin itu yang membuatku mencintainya. Tapi sayangnya cintaku bertepuk sebelah tangan dan itu sangat menyakitkan. Ah apa yang kupikirkan, kakakku itu normal tidak seperti diriku. Ya aku ini mungkin memang gila karena telah mencintai saudaraku sendiri.

Oh iya, aku dua bersaudara. Aku anak bungsu dan namaku Arielliena Reynald. Sekarang umurku 20 tahun. Dan aku mempunyai kakak yang sangat tampan namanya Nathan Reynald, ia berusia 25 tahun dan di usianya yang muda itu ia sudah menjadi ceo di perusahaan almarhum Ayah. Ya ayahku sudah meninggal karena kecelakaan 2 tahun yang lalu dan sekarang kami hanya tinggal bersama ibu.

Aku tidak kuliah, aku bekerja mengelola toko kue milik ibu. Toko kue ibu sangat besar dan terkenal. Toko kue ibu mempunyai 8 cabang, dan itu semua aku yang mengurusnya. Kakak kadang melarangku untuk terlalu bekerja keras, ia selalu menyuruhku di rumah dan menyuruh asistenku untuk mengawasi toko.

Aku sangat suka laut, karena menurutku laut itu misterius, di dalamnya banyak keindahan namun banyak pula bahaya di dalamnya. Laut itu sangat luas dan seakan akan ia menyimpan banyak rahasia di dalamnya sehingga jarang orang bisa mengetahui kehidupan di laut terdalam. Semakin dalam laut itu semakin gelap juga warnanya. Sama seperti diriku, banyak kesedihan yang ku pendam di hati terdalamku tapi orang orang tidak akan mengetahui itu karena aku menyembunyikannya di balik sikap ceria ku. Sedangkan kakakku ia lebih suka salju, katanya salju sama sepertinya dirinya dingin tapi banyak yang menantinya dan mencintainya, yah seperti aku.

Ok sudah cukup perkenalannya.
Dan selamat datang di kisah hidupku yang sangat menyedihkan. Aku berharap suatu saat aku bisa merasakan rasanya dicintai orang yang kita cintai.

....