Tersadar

5.9K 322 323
                                    

Seluruh Tokoh dalam Fic ini meminjam charakter novel Ma Do Zhu Shi karya Mo Xiang Tong Xu alias MXTX.
Isi cerita asli milik Mimi sang Remah Rengginang.
Mohon maaf jika ada kesalahan EYD dan penulisan nama tokoh, tempat dan cerita. Semua atas ketidak sengajaan dan tidak ada maksud menyadur atau mengcopy.
Cerita ini milik pribadi dan tidak untuk memdapat keuntungan dari pihak manapun.
Di mohon kritik dan saran.
Namun tolong sampaikan dengan bahasa yang sopan. Ucapan anda menentukan pribadi anda.

This is Homo Area. BxB

♡♡♡♡

Apa arti dari sebuah menunggu? Menanti dengan sepenuh kesabaran dan meningkatnya harapan. Layaknya bumi yang setia menunggu pagi dan malam yang silih berganti datang menemani. Layaknya mereka sang sepasang kekasih berpisah jalan, namun akan tetap bertemu di sepersekian waktu kala Matahari dan Bulan akan kembali ke peraduan.

Itulah arti menunggu. Bagi Dia yang menunggu 'kembalinya' sang pasangan, begitu juga seseorang yang ditunggu dalam tidurnya, mungkin berharap sebuah penyambutan untuk 'kepulangannya' nanti.

Dia yang menanti dan seseorang yang di nanti, berada pada satu garis lurus ruang. Bersama, namun berbatas.

Di atas hospital bed dalam kamar yang luas dengan furnitur kelas wahid terbaringlah seorang laki-laki berusia kisaran akhir 20 tahunan. Garis wajahnya yang tegas namun manis secara bersamaan terlihat pucat, dan manik keungunan yang biasa berkilat penuh kehangatan tertutup kelopak pucat, terpejam erat.

Laki-laki itu adalah Jiang Cheng. Putra bungsu keluarga Jiang, sekaligus 'istri' dari putra pertama keluarga Lan yang terpandang dari Gusu.

Jiang Cheng sudah 5 tahun terbaring koma, dan sudah selama itulah laki-laki manis yang mencuri hati putra pertama Lan itu di rawat di bawah pengawasan langsung sang suami yang merupakan kepala rumah sakit terbesar di Gusu bagian bedah syaraf secara intensif di rumah.

Jiang Cheng adalah salah satu anggota pasukan khusus Gusu bersama adik Lan XiChen yaitu Lan WangaJi dan adik iparnya Wei WuXian yang kebetulan adalah saudara angkatnya dari Yunmeng.

Lima tahun yang lalu mereka mendapat misi penyergapan rank S, namun saat itu musibah tak dapat di tolak. Jiang Cheng dan istri Lan WangJi mengalami kecelakaan dalam tugas di ruang lab tersangka hingga menghirup racun yang misterius dan berbahaya.

Akibatnya, Jiang Cheng dan Wei WuXian segera di larikan ke rumah sakit Gusu untuk segera mendapat perawatan intensif. Saat itu Lan WangJi nyaris berteriak gila ketika mengetahui istrinya tiba-tiba di nyatakan jatuh koma setelah kritis, begitu pula Jiang Cheng mengalami hal yang serupa seperti Wei WuXian.

Namun karena Lan XiChen adalah seorang dokter, dan entah dapat kekuatan dari mana, dia mencoba bersabar menghadapi kenyataan bahwa Jiang Cheng koma. Tapi sepertinya sang Dewa lebih dulu memberi kebahagiaan untuk Lan WangJi, tepat tiga bulan kemudian, Wei WuXian tersadar.

Tentu itu menjadi angin segar untuk Lan XiChen terlebih adiknya Lan WangJi. Setidaknya satu kekhawatiran Lan XiChen akan adiknya yang akan benar-benar gila saat kehilangan Wei WuXian tidak terjadi. Dan itu juga menjadi acuan semangat Lan XiChen untuk menunggu Jiang Cheng tersadar.

Namun ada kejutan aneh saat Wei WuXian tersadar dari tiga bulan komanya. Lelaki manis yang biasa kalem dan pemalu itu tiba-tiba berubah kepribadian menjadi blangsak alias slebor, terlalu ceria jika tidak ingin di bilang cerewet kelas wahid, dan tingkahnya kini sering membawa masalah yang selalu membuat orang-orang di sekitarnya sakit kepala.

Tapi herannya Lan XiChen tidak melihat ekspresi terganggu atau aneh dari sang adik. Adiknya masih sama seperti sebelumnya bersikap pada Wei WuXian. Bahkan sekarang lebih manis walau ekspresi adiknya masih datar sedatar pantat teplon. Sungguh aneh, padahal paman mereka Lan Qiren yang mendidik Lan WangJi seperti dirinya, hampir menderita WeiWuXian Phobia saat melihat dan menghadapi sang adik ipar. Apakah itu yang di namakan Bucin? Entahlah. Hanya Lan WangJi dan dewa serta author sangklek yang tahu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 30, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

TersadarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang