My twins is my life [DISCONTINUED]

Pt. 17

Ada yang kangen cerita ini? 😭

Ok gaada lanjutkan....

Sorry for typo
.
.
.
.
.
.
.

Siang ini Taehyung sedang pergi keluar bersama Seokjin yang saat ini sedang meliburkan diri dari kantor, setalah Jimin pergi tadi pagi, Taehyung langsung berbicara pada Junmyeon agar menyekolahkannya di sekolah yang sama dengan Jimin, dan ternyata Jimin bersekolah di Bighit highschool yang dimana Junmyeon menjadi direktur di sekolah itu.

Dan dengan kerja kerasnya yang membujuk Junmyeon agar mengizinkannya bersekolah di sekolah umum akhirnya dengan berat hati Junmyeon mengizinkannya.

Dan di sinilah Taehyung saat ini, bersama Seokjin yang menemaninnya ke toko alat tulis, Taehyung tak melunturkan senyumannya sedari tadi, dia mengambil beberapa pack buku, dan alat-alat tulis lainnya.

Dan setelah lama Seokjin menunggu Taehyung di sofa tunggu yang berada di toko yang agak besar itu akhirnya Taehyung menghampirinya dengan menenteng beberapa paperbag yang berisi alat-alat tulis di kedua tangannya.

"Sudah?" Tanya Seokjin yang mengambil salah satu paperbag di tangan Taehyung dan memeriksanya.

"Sudah, tinggal membeli seragam, tas dan sepatu" Jawab Taehyung sumringah, Seokjin pun mengusak rambut Taehyung sambil tersenyum.

"Ayo"

Seokjin dan Taehyung pun berjalan keluar toko tak lupa memberi ucapan terima kasih kepada penjaga kasir yang menunduk hormat pada mereka.

Mereka berdua berjalan ke arah samping toko alat-alat sekolah itu yang merupakan toko perlengkapan sekolah yang sangat besar, toko itu menjual berbagai seragam, merek tas dan sepatu yang terkenal.

Taehyung memasuki toko besar itu mendahului Seokjin yang tersenyum gemas akan tingkahnya.

"Tuan muda Min, ada yang bisa saya bantu?" Tanya pegawai itu sopan, siapa yang tidak tau keluarga Min? Salah satu keluarga terpandang di Korea selatan dan Amerika, tak perlu di ragukan lagi besarnya perusahaan mereka, tetapi keluarga Kim pun tidak kalah terpandang dengan keluarga Min.

"Bisakah kau memberikan seragam untuk ukuran senior highschool?" Tanya Seokjin pada pegawai itu.

"Baik, kalian bisa tunggu di sofa itu" pegawai itu menunjuk sebuah sofa panjang di pojok dinding dengan pohon kecil di sampingnya dan juga meja dengan vas bunga. "Saya akan segera kembali"

Seokjin mengangguk dan berjalan ke arah sofa yang di tunjuk pegawai wanita tadi dan duduk dengan nyaman dengan Taehyung di sampingnya.

"Tae, bagaimana perasaanmu? Apa kau senang?" Tanya Seokjin memulai topik pembicaraan.

"Tentu saja Tae senang, Tae akan segera bersekolah di sekolah yang sama dengan Jimin hyung, tidak hanya itu, hyung ingat pada anak yang aku ceritakan waktu itu? Yang berada di sungai han bersamaku?" Seokjin mengangguk, "itu juga sekolahnya, aku sangat menyukai anak itu, dia baik"

"Memangnya kau tau namanya?" Tanya Seokjin sembari tersenyum.

"Tentu saja, Namanya Kim——"

"Permisi" ucapan Taehyung terpotong karena pegawai tadi datang dengan beberapa contoh seragam.

"Maaf menganggu, ini silahkan di coba" pegawai itu menyerahkan beberapa contoh seragam itu pada Seokjin dan Taehyung.

"Ah nee, gomawo"