Prolog

6 1 0
                                    

Bosqu

"Ba-bagaimana ini?"

"Mana tau! Kau mau memangnya?"

"Pak tua itu....kita penjarakan saja dia, kan dia stalker"

"Jangan hilang waras Bosqu"

Yusa menghela nafas panjang sambil, meletakan kepalanya ke atas meja Cafe dengan lunglai. Beda dengan Bintang yang menggerakan tangannya untuk memainkan Rambut Yusa.

Yusa dan Bintang, adalah dua sejoli yang sudah bersama sejak kecil.

Dari Terang, angin, mendung, hujan, muncul pelangi, sampai Terang lagi mereka barengan.

Tapi, sekarang mereka sedang di hadapkan dengan keadaan yang dibilang cukup kacau karna ulahnya sendiri.

Kejadian ini bisa dibilang Absurd.

Sangat Absurd.

Seminggu yang lalu, Yusa dan Bintang mengambil rekaman video Aytube dengan Tema 'Prank'.
Judulnya 'Cari kerja'. Tugasnya pura-pura melamar sebuah pekerjaan kepada orang yang lalu lalang atau yang sedang duduk santai.

Awalnya baik-baik saja, sampai mereka mencoba melamar kerja pada seorang Pria separuh baya yang sedang membaca koran.

Bukannya menolak, pria itu malah memberi Jangka waktu seminggu untuk Yusa menunjukan bakatnya.

Dan alhasil. Dia menyukai Yusa.
Suka dalam arti Yusa berhasil diterima.

Tadi, dia dan Bintang baru saja dikunjungi pria itu dan langsung di beri kartu dari agensi 'big hit'. Katanya setelah Dia mengikuti Yusa selama seminggu ini, dan Yusa lulus Secara alami.

Alami apa, astaga...

"Bagusnya aku apa?! Bintang..."
Bintang tampak berpikir sejenak, sambil terus memainkan Rambut Yusa.

"Kau...Pintar."

"Ya, makanya aku di korea" Yusa Bangga

"Kau cantik"

"Ya, makanya AyTube ku banyak yang Subs" -sombong

"Kau baik"

"Karna itu aku banyak Teman" -Sok supel

"Kau jago bela diri"

"Aku pemimpin Geng pas Sma" Seringai sok kuat

"Ya sudah. Mungkin itu kriteria yang diinginkan pria itu." Kembali terdengar helaan nafas panjang dari mulut Yusa.

"Heh! Jalanin aja kalik." Yusa melirik bintang malas.

"Gantung diri aja kalik ya?"

"WOOY!" Bintang syok. Setidak ingin itukah seorang Yusa untuk hidup?

"Atau pancung aja biar cepat"

"SA!" Bintang syok lagi. Kan ya?

"Kau tau AyTuber itu cita-cita aku dari Orok, kalau gini kan Rusak."

"Ngak kok" Yusa mengangkat kepalanya sedikit mendengar penuturan Bintang.

"Maksudnya?" Yusa memastikan.

"Karna Kita bakal tetap bareng. Selama kita bareng, cita-cita apapun itu bakal tetap Terwujud"
Yusa tertegun sejenak. Sebelum sepersekian detik Seringai jahil muncul di wajah Yusa.

Setelah itu munculah kejailan yang tak berujung dari Yusa.

"Kalau bentar lagi cita-cita ku nikahin Jungkook, gimana?" Bintang berhenti memainkan Rambut Yusa, berpikir sejenak lalu memainkan lagi rambut Yusa.

"Ya, tetap harus ada aku"

"Pas Jalan berdua? Dating gitu?"

"Aku sopirnya" Jawab Bintang anteng. Walau rahangnya mulai mengeras.

"Malam pertama, gimana?"

"Aku tunggu depan pintu! Jangan Halu mulu napa?! BUCIN!!" Bintang Ambil pusing.

' Yang Bucin siapa coba?' Batin Yusa.

"Lagi nge gas, Bosqu? Jangan Lupa lagi pake motor gigi, Rem nya di bawah" Bintang menyandarkan tubuhnya ke sandaran kursi. Lalu tersenyum jahil.

"Pulang jalan kaki, sono!"

"Ampun, Bosqu!" Yusa menyerah




Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 03, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

BTS's GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang