Minhee merapatkan selimutnya, memeluk boneka panda pemberian seseorang dengan wajah cemberut dan sebelah hidung di sumbat tisu.
Ia sakit, dan sejak tadi pagi Minhee mengurung dirinya di dalam kamar bahkan mengusir maminya pergi saat membangunkannya.
Ia hanya tidak mau, ada yang tertular dan sakit keesokan harinya karena flunya ini. Beberapa minggu lalu gurunya bilang jika flu adalah penyakit yang paling mudah menular dan virusnya bisa menyebar cepat tanpa kau sadari, makanya. Minhee tidak mau ada yang tertular bahkan ibunya sekalipun.
"Dek, ayo keluar kamu belum makan loh."
"Taruh di sana aja mih."
"Kenapa sih?"
"Aku sakit." Minhee membalas dengan suara seraknya kemudian terbatuk.
"Biarin mami masuk kalau gitu."
"JANGAN MA, JANGAN MASUK NANTI MAMA KETULAR SAKITNYA AKU." Setelah itu terdengar suara bersin dan Minhee yang berusaha mengeluarkan ingusnya.
"Yaudah mami taruh di sini yah, di makan jangan sampe enggak." Setelah itu mamanya pergi sambil geleng-geleng kepala pasti ada yang bilangin Minhee aneh-aneh sampai kayak gini anaknya.
Minhee buka pintu ngambil nampan di depan pintunya dan masuk.
"Ikh gak enak." Minhee cemberut Pipinya menggembung, ini makanan kesukaannya tapi kenapa rasanya gak enak gini.
Akhirnya Minhee taruh sisa makanan yang belum berkurang banyak itu dan tidur lagi, kepalanya pusing banget.
Minhee ngerasain handuk dingin di keningnya tiba-tiba aja dia bangun. Muka serius Yunseong yang lagi merhatiin termometer bikin dia duduk seketika.
"K-kak, kakak ngapain di sini?" suaranya serak banget. Minhee benci sakit huhuu.
"Kata mami, kamu gak bolehin mami masuk, kenapa hm?" Yunseong ngambil handuk kecil yang jatuh itu dan mau meriksa kening Minhee masih panas atau enggak tapi Minheenya malah mundur ngehindari dia.
"Jangan deket-deket kak, nanti kakak ketular." Sudut bibir Minhee turun ia nyusut ingus di idungnya lagi.
"Kakak gak bakal sakit Minhee." Yunseong narik tangan Minhee supaya ngedeket tapi anak itu tetep menghindar.
"Kata Kwon Ssaem flu itu gampang nular kak, aku gak mau kakak juga sakit gara-gara aku."
"Yaampun." Yunseong terkekeh geli, kadang dia gak tega macarin anak se polos Minhee.
Yunseong narik lagi tangan Minhee yang masih dia genggam, sampai anak itu dia peluk. Yunseong ngelus punggung Minhee yang emang badannya lemes.
Yunseong akhirnya ikut rebah di kasur Minhee, dia duduk sambil megangin hpnya pake sebelah tangan abis ngabarin anak futsal kalau hari ini dia gak ikut latihan dulu. Sebelah tangan yang lain ngelus kepala Minhee yang tidur di perut Yunseong gak lama anaknya ngedongak.
"Kakak beneran gak apa?" Yunseong ngangkat sebelah alisnya.
"Itu.... Kakak kan ada tanding futsal dua hari lagi kalau gak latihan gimana?" Minhee khawatir aja soalnya Yunseong kan kapten tim kalau dia gak ikut latihan yang lainnya gimana.
"Gak papa lah, mending skip latihan sehari dari pada gak bisa liat pendukung paling berisik lusa nanti."
"Aku berisik ya...." Minhee ngegembungin pipinya cemberut lagi, sakit emang bikin perasaanya jadi sensitif sih.
"Iya, Si berisik yang ngangenin." Yunseong nyubit hidung Minhee yang udah merah makin merah deh.
Abis ngendusel sama Yunsong selama hampir tiga jam akhirnya Minhee mau keluar kamar, walau masih lemes sama nyender-nyender mulu sampe di bawah.
Mami lagi bikin makan malem pas mereka turun.
"Huuuuu manja banget yang sakit huuu." Itu Jaemin.
"Biarin wlee, sirik aja."
"Yunseong ikut makan malem dulu yuk."
"Gak usah mih, aku udah di tungguin orang rumah juga soalnya."
"Yaah Padahal mami udah masak banyak gak papa deh, dek anterin sana."
"Huh, orang sakit masih aja di suruh-suruh." Minhee menggerutu tapi udah balik badan mau jalan ke pintu sambil masih gelayutan di tangan Yunseong.
"Sakit apaan flu doang juga." Anak itu mendelik tajem ke kakaknya, terus di bales 'Apa?' pake muka ngeledek sama Jaemin tanpa suara .
"Aku pulang yah."
Minhee ngangguk "Semangat tanding lusanya."
"Kalau kamu sembuh."
"Aku udah sembuh kok kak, kan abis di temenin kakak." Abis itu Minhee bersin gak singkron banget sama omongan. Minhee dadah dadah sampai Yunseong hilang bareng motornya.
Hehe baru kali ini bikin lowercase
Maaf ya kalau agak aneh
Semoga sukak hehe
KAMU SEDANG MEMBACA
Prompt X Produce
FanfictionKumpulan oneshoot Kapal Produce x 101 Other coming soon BXB Baku kasar Don't like just leave