cuplikan

6.3K 337 37
                                    

'Jika beberapa hari lalu, ada rasa bahagia yang menelusup di relung hati kala melantunkan sebuah lagu teruntuknya. Kini rasa itu berbeda meski masih dengan suasana yang sama. Rasa sakit itu  menjalar sampai ke ulu hati. Terlebih saat aku melihat senyummu kala menikmati lantunan irama lagu ini. Sedikit ada rasa ketidak relaan di sini. Tapi apalah dayaku, dari sorot matanya aku menyadari bahwa ia membalas  cinta dari seseorang yang sedang menghayati lagu ini untuknya.'

-Yusuf Mahfudz-

******

Zaen terdiam sesaat setelah lelaki yang ia hormati menyampaikan keinginannya untuk menjodohkan putranya itu dengan teman karibnya. Ia tertunduk lemas. Baru saja ia bahagia melihat senyum gadis yang ia cintai saat sebuah lantunan lagu favoritnya ia nyanyikan untuknya. Rasa kebahagian itu seketika sirna kala sebuah kabar itu sampai di telinganya. Ia bingung bagaimana  harus menjawab keinginan abahnya itu. Jika ia mengiyakan akankah ia mampu bahagia? Sedang hatinya telah lama terisi oleh seseorang yang teramat ia rindukan. Namun, jika ia menolaknya akankah abahnya ridlo atas keputusannya itu.

-Ahmad Zaeni Abdullah-

***

Aku sudah terlalu nyaman ditempat ini. Namun saatnya aku harus pergi memenuhi kewajibanku.

-Nadia Hasna AF-

Udah 2 bulan enggak post 😁 insyAllah ini proses ke terbit. Janji saya akhir Agustus, semoga saja endak meleset

MAHLIGAI CINTA SANTRI NDALEM Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang