Simply Love

04

"Maaf merepotkan mu Kyuhyun-si"
Ujar Yoora dengan sedikit malu malu,jujur saja entah kenapa jantung nya sedari tadi begitu kencang ritme nya sedangkan pria disebalahnya bahkan tidak menanggapi permintaan maafnya,ia akan bersuara jika menanyakan kemana ia harus belok,tetap fokus dengan jalanan didepannya tanpa menoleh. "Aishh jika akan seperti ini lebih baik aku pulang sendiri saja tadi.." "Apa ia keberatan mengantarku pulang" "jika keberatan kenapa memaksaku,bahkan aku tidak memintanya" pemikiran pemikiran tersebut muncul di otak cantiknya

"Emm,Kyuhyun-si kau bisa turunkan aku didepan sana saja"

"Disana?" Sambil menunjuk ke sebuah petigaan jalan yang lumayan gelap sekitarnya dan Yoora mengangguk

"Kau bersungguh sungguh?" Dan lagi lagi gadis itu hanya mengangguk dengan mata bulatnya yang tanpa diketahuinya membuat Kyuhyun gemas setengah mati.
"Ani...Aku tidak akan menurunkanmu disana!tunjukan saja dimana rumah mu.Aku akan menurunkanmu tepat di depan rumahmu!" Jelasnya tanpa terbantahkan,dan Yoora dengan patuh menurutinya dengan menundukan kepalanya.

Lalu saat Yoora menaikan kepalanya ia melihat Kyuhyun sedang tersenyum senyum sendiri hingga membuat ia bingung apakah ia menertawakannya tetapi ia merasa tidak ada yang salah dengannya.Dan sampailah mereka di depan rumah Yoora,ya memang sepi karena di rumah yang lumayan besar itu hanya di isi olehnya dan kakak laki lakinya,kakanya pun jarang pulang kerumah ia lebih sering menginap ditempat temannya biasanya dua atau tiga hari ia akan pulang kerumah bahkan pernah sampai seminggu hingga Yoora kelimpungan mencarinya.

"Aku sangat berterimakasih padamu karena mau repot repot mengantarku,Kyuhyun si"

Tiba tiba Kyuhyun teringat gadis itu memanggil Henry dengan embel embel 'oppa' sedangkan padanya...hal itu membuat Kyuhyun kesal
"Oppa.!"
"Nde?" Sontak Yoora terkejut sekaligus bingung
"Panggil aku Oppa!Kyuhyun oppa!" Bahkan raut wajahnya begitu datar dan dingin "Aa-ahh baiklah kalau begitu"

"Sekalagi terimakasih telah mengantarku Kyuhyun ssss" ucapannya terhenti di huruf s karena ia lupa apa yang Kyuhyun minta tadi menyebabkan s yang panjang hingga membuat pria itu terkekeh geli ,tsk.

"Kyuhyun oppa,maksudku.He...He"

Dan lelaki itu pun tersenyum membuat jantung gadis disebelahnya 2x lebih cepat "astaga senyumannya!"
"Baik lah kalau begitu aku pamit"
Tetapi saat Yoora hendak membuka pintu mobil sebuah tangan mencekalnya
"Kau tahu kan di dunia ini tidak ada yang gratis" perkataan Kyuhyun membuat Yoora bingung "jadi aku harus membayar?" Tanyanya dengan polos.Tapi memang itulah yang dia pikirkan saat ini yang membuat Kyuhyun sangat gemas.

"Tsk,ku kira kau tak sepolos ini nona" sambil menunjukan senyum nya yang luar biasa menawan
"Berikan handphone mu" lalu ia memberikan handphonenya kepada pria itu,entah apa yang Kyuhyun lakukan yang jelas saat ini dia sedang mengotak atik ponselnya,hingga

KRING!!

Suara handphone Kyuhyun,yang ternyata merupakan panggilan misscall dari ponsel Yoora.
"Baik,kau boleh turun aku akan menhubungi mu nanti" tak lupa dengan senyumnya sambil memberikan ponsel Yoora.
"Ahh,Nde terimakasih emmm oppa" ujarnya dengan sedikit canggung tidak seperti saat memanggil Henry oppa sedangkan Kyuhyun senang bukan main mendengarnya.

Sebenarnya Yoora tidak pernah seperti ini bersama pria,salah tingkah tidak jelas dan mengapa bersama Kyuhyun dia menjadi seperti ini.Tidak mau terlalu memikirkannya ia langsung masuk kedalam rumah setelah mobil Kyuhyun hilang di pertigaan.
Sedangkan Kyuhyun sendiri,sama seperti sebelum yaitu dengan sikap dinginnya.Selama ini Kyuhyun tidak pernah mendekati wanita manapun tapi jika wanita yang mendekatinya jangan tanya berapa jumlah nya dan sebab itulah ia memanfaatkan yeoja yoeja itu untuk menghangatkan kasurnya.

Paginya

Yoora terganggu dengan masuknya cahaya matahari melalui celah celah gordennya. "Rayaaa.." "Yoora-yaa!!" Bahkan suara teriakan itu juga ikut mengganggunya sekarang,ya siapa lagi kalau bukan oppa nya Han Jinhyuk yang baru lagi menampakan batang hidungnya "Yakk,Han Yoora!!kau dimana" panggilnya lagi dengan kesal ia turun dari ranjangnya "yakk!Apa!!" Sahutnya tidak kalah galak.

Kini keduanya sudah berhadapan didepan kamar Yoora,mendengar teriakan adiknya itu membuat Jinhyuk hanya tersenyum sok manis karena takut Yoora tambah marah karena jika ia sudah marah akan sangat mengerikan, "Aigoo..aigooo,adiku yang manis kenapa marah marah em,kau tidak merindukan oppa mu ini hm?" Goda Jinhyuk sambil menangkup dan memainkan wajah kesal Yoora.Tidak tahan lagi akhirnya Yoora berteriak
"YAKKK!!!" Sambil menghempaskan tangan oppanya diwajahnya sedangkan Jinhyuk langsung melarikan diri dari kemurkaan adiknya sambil tertawa terbahak bahak.

Bruk!

Suara bantingan pintu Yoora,setelah kepergian oppanya ia memilih masuk ke kamarnya lagi karena ia sedang malas pagi ini,mengingat ini hari minggu jadi ia bisa bersantai sebelum beban tugas kuliah menggentayangi nya besok.Ya,yoora adalah seorang mahasiswi di sebuah kampus terkenal di daerahnnya,pertandingan kemarin merupakan salah satu acara yang setiap tahun digelar oleh kampusnya dan setiap tahun pula pertandingan itu sukses diadakan.

Saat asik berbaring dikasurnya,ia teringat dengan perkataan laki laki itu yang akan menghubunginya siapa lagi kalau bukan Kyuhyun.Sialnya ia lupa mengecek keadaan ponselnya karena semalam setelah masuk rumah Yoora langsung membersihkan tubuhnya dengan berendam air hangat hingga berjam jam lamanya dan setelah itu langsung naik ke kasur untuk tidur.Dengan sigap ia mengobrak abrik slingbag yang kemari ia pakai mencari ponselnya "Ketemu!!" Tapi setelah menekan nekan tombolnya layar handphone nya masih saja gelap "aishh,bahkan aku lupa mengisi baterainya!".

Sambil menunggu ponselnya menyala ia memutuskan untuk mandi terlebih dahulu agar terlihat segar.Usai mandi ia langsung menghampiri ponselnya dan tertera angka 10% lalu ia menyalakannya sambil menunggu Yoora menenangkan pikirannya
"Aissh kenapa aku seperti orang jantungan" entah lah itu yang ia rasakan,hingga ponselnya pun menyala dan.Tidak ada pesan atau notifikasi yang masuk dari pria itu,kebanyakan dari teman temannya dan Eunji yang menanyakan keadaannya.

Dan saat itu pula Yoora merasa kecewa,"apa yang kau pikirkam Han Yoora memangnya kau siapa" batinnya,entah apa yang terjadi dengannya saat ini ia merasa sedih dan kecewa tapi ia juga tidak tahu apa yang dia harapkan.

Sedangkan Kyuhyun saat ini masih bergelung dengan  selimut dan ranjangnya.Semalam setelah mengantar Yoora kerumahnya ia kembali ke Club itu lagi untung menemui Hyung-hyungnya karena acara perayaannya memang belum dimulai jadi tidak mungkin jika ia pulang ke dorm begitu saja.Dan saat ia sampai semua sudah berkumpul bahkan Hyukjae dengan wajah acak acakannya,mereka tidak ada habis habisnya menggoda Kyuhyun,begitu pula denga Henry bahkan pria itu tidak segan segan mengancam Kyuhyun agar tidak menyakiti gadis manis itu.

Hingga mereka berpesta besar besaran sampai mereka tumbang,untung saja ada supir,kalau tidak tamatlah.Saat tida di dorm pun mereka semua sudah tidak sadarkan diri,masuk kamar masing masing pun tidak kuat,Kyuhyun yang kekuatan minumnya diatas Hyung" nya masih kuat jalan ke kamarnya dan ambruk di atas kasurnya,hingga lupa mengabari yeojanya.yeojanya?