Karena kemarin update dan sekarang update. Pake target lagi ya, 600 vote dan 50 komen. Thank youuu:*
...
Matahari mulai menyinarkan cahayanya. Jam juga sudah menunjukkan pukul tujuh lewat tiga puluh menit. Pasangan suami istri ini masih bergelung manja di dalam selimut. Seakan enggan untuk membuka matanya.
(Namakamu) lebih dulu membuka matanya. Ia melihat Iqbaal yang berada di sampingnya masih tertidur dengan nyenyak.
Malam yang begitu panjang mereka lewati. Semburat merah tiba-tiba saja timbul di pipi (Namakamu), mengingat kejadian tadi malam.
Tangan (Namakamu) terulur untuk memberi usapan kecil pada pipi Iqbaal. Niatnya agar Iqbaal tidak bangun dari tidurnya, justru hal tersebut membuat Iqbaal membuka matanya.
"Ohayo, darling." Selamat pagi.
"Bangun, A'. Mandi dulu abis itu sarapan." Ucap (Namakamu) dengan tangan yang masih setia mengusap pipi Iqbaal.
"Hm."
Iqbaal kembali memejamkan matanya, menikmati usapan lembut dari tangan sang istri. Sampai pada akhirnya ia tidak merasakan lagi usapan itu. Iqbaal membuka matanya dan mendapati (Namakamu) yang sedang berlari menuju kamar mandi.
Iqbaal terkekeh pelan, "Gak usah buru-buru, sayang. Aku udah liat semua."
...
Iqbaal dan (Namakamu) sudah berada di Distrik Ginza. Ginza merupakan suatu distrik di Chuo, Tokyo dan menjadi salah satu tempat wisata terkenal di Tokyo.
Tempat ini merupakan pusat perbelanjaan kelas atas, tempat hiburan dan makan, serta terdapat berbagai macam pertokoan, butik, galeri seni, restoran dan kafe.
Di sini, wisatawan dapat menemukan berbagai macam mode dan kosmetik terkenal. Kemudian, mayoritas toko di Ginza buka pada setiap hari dalam waktu seminggu.
Mengetahui bahwa di distrik ini merupakan pusat perbelanjaan kelas atas, (Namakamu) sebenarnya enggan untuk datang. Tapi karena Iqbaal alias sang suami dengan hobinya yang boros itu, maka dengan terpaksa mereka pergi ke distrik ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rich Bucin - IDR [END]✔️
FanfictionKalau ketemu CEO kaya, terus ternyata suka sama kamu dan dia bucin banget sama kamu. gimana ya? Bucin New Version✨