jika kau berfikir mati lebih baik ketimbang hidup didunia yang gelap dan sesak, berarti kau membutuhkan cahaya itu lebih dari siapapun.
tak perlu dicari, ia akan datang dengan sendirinya padamu. kau hanya perlu menunggu.
kau tak perlu berjalan sen...
pertanyaan ku, untuk apa aku terlahir didunia ini? Apa aku boleh menghilang saja? Dunia tampak begitu gelap. Tidak ada sedikitpun kebahagiaan. Dimana hari-hari indah yang orang-orang katakan?
Omong kosong soal bersabar. Aku tidak tahan lagi. Tidak ada sedikit cahaya yang menerangi kehidupanku. Aku hancur. Tidak ada orang yang sudi merengkuh ku yang rapuh. Jika seperti ini bagaimana caraku bertahan hidup?
Jangan banyak memberiku omong kosong itu. Aku tau kau cuma basa-basi, aku tidak butuh itu. Kau tidak mengerti bahkan tidak mau mengerti. Kau hanya penasaran lalu menghilang.
Sungai han ini akan menjadi saksi bisu akhir dari penderitaan ku. Tidak ada jalan lain. Ku harap ini benar-benar akan berakhir.
"dunia ini memang kejam, tak ada jaminan akan hidup bahagia. Tapi Tuhan tak akan tega melukai umatnya dibatas kemampuan
aku akan menjadi cahayamu"
Pertama kali setelah bertahun-tahun lamanya aku merasakan batinku damai. Sebuah tindakan kecil yang bisa menguatkanku. Pelukan hangat dari seorang laki-laki malaikat yang bahkan tidak ku kenal.
Aku butuh cahaya itu. Cahaya yang bisa mengiringi jalanku, agar aku tak perlu ragu untuk melangkahmaju
Park jimin
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hai-! Dengan bangganya aku publish cerita pertamaku setelah beberapa kali buat cerita kemudian hapus buat lagi hapus lagi~ Diharapkan kalian yang baca bisa menikmati tulisan dari newbie ini haha
Kalo suka bisa lah bantu vote kkk~ biar aku juga makin semangat nulis dan lanjutin cerita ini:) Oiya cerita ini bakalan bertahap-tahap gitu gess jadi kalian sabar yaaa owkey-! lop yu 3ribu💜
